MEDAN, Waspada.co.id – Sebagai bentuk tanggung jawab sosial, PT Agincourt Resources, pengelola Tambang Emas Martabe, berhasil menyelenggarakan rangkaian operasi katarak gratis 2024 dengan memulihkan 1.331 mata katarak pada 1.274 orang di Sumatera Utara.
Angka ini merupakan salah satu yang tertinggi selama 10 tahun penyelenggaraan program operasi katarak gratis “Buka Mata Lihat Indahnya Dunia” yang dimulai sejak tahun 2011.
Dengan demikian, total mata katarak yang telah menjalani operasi katarak besutan Tambang Emas Martabe selama 10 tahun ini mencapai 12.906 mata pada 11.384 orang.
Director & Chief Financial Officer PT Agincourt Resources, Noviandri, menuturkan program operasi katarak gratis menegaskan komitmen PT Agincourt Resources (PTAR) dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendukung kesehatan visual di Sumatra Utara. Hal ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s) ke-3 yang berfokus pada kesehatan dan kesejahteraan.
“Keberhasilan operasi katarak ini adalah hasil dari dukungan masyarakat serta pemerintah daerah dan pemerintah provinsi, kerja keras tim medis, dan komitmen berkelanjutan kami dalam mendukung upaya penurunan kebutaan akibat katarak di Sumatera Utara,” tuturnya usai menutup Rangkaian Pemeriksaan Mata dan Operasi Katarak Gratis 2024 di RS Mencirim 77 Medan, Senin (9/9).
Program operasi katarak gratis merupakan salah satu bentuk implementasi kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PTAR pada pilar kesehatan yang dilangsungkan secara konsisten.
“Terbukti, sejak tahun 2011 ribuan orang dari berbagai wilayah di Sumatra Utara sebagai penerima manfaat program telah mendapat edukasi kesehatan mata, pemeriksaan mata, operasi katarak, hingga pemantauan pasca-operasi,” ungkapnya.
Senior Manager Corporate Communications PT Agincourt Resources, Katarina Siburian Hardono, menambahkan rangkaian operasi katarak tahun 2024 awalnya dialokasikan untuk 1.300 mata katarak. Namun, karena antusiasme masyarakat yang begitu besar, Perusahaan menambah kuota mata katarak yang dibedah.
“Antusiasme masyarakat yang sangat besar sudah terlihat saat kami mengadakan operasi katarak di Batang Toru pada Juli lalu. Jumlahnya hampir 1.000 mata, mendekati target awal. Tingginya antusiasme dan komitmen Perusahaan pada peningkatan kesehatan masyarakat mendorong kami untuk menambah kuota mata,” tambah Katarina.
Rangkaian Pemeriksaan dan Operasi Katarak Gratis 2024 yang melibatkan dokter spesialis mata dari Rumah Sakit (RS) Mata Mencirim 77 Medan digelar sebanyak 15 kali dan tersebar di tiga lokasi, yakni Puskemas Batang Toru, wilayah operasional Perusahaan di Tapanuli Selatan, pada 20-21 Juli, 24-25 Juli, dan 2-3 Agustus; RS Mata Siantar di Pematangsiantar pada 27-31 Agustus, dan RS Mata Mencirim 77 Medan pada 5-8 September.
Perhelatan penutupan rangkaian operasi katarak gratis juga dihadiri Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, Sunindyo Suryo Herdadi. Ia memberikan apresiasi kepada PTAR sebagai perusahaan tambang yang secara konsisten telah menerapkan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).
Di kesempatan yang sama, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Utara, Basarin Yunus Tanjung turut memberikan apresiasi atas upaya PTAR dalam menurunkan prevalensi buta katarak di Sumatera Utara.
“Ini merupakan langkah yang baik yang dilakukan oleh tambang emas martabe, kepeduliannya memberikan dampak luar biasa untuk masyarakat Sumatera Utara khususnya dalam menekan angka penderita katarak,” tandasnya. (wol/eko/d1)
Editor: Ari Tanjung
Discussion about this post