STM HILIR, Waspada.co.id – Tim Polresta Deliserdang membongkar makam siswa SMP inisial RS untuk mendalami penyebab kematian karena diduga kena hukuman guru berupa squat jump 100 kali
Proses pembongkaran makam itu berlangsung di TPU Desa Negara Beringin, Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deliserdang, Selasa (1/10).
“Melaksanakan pembongkaran makam korban siswa SMP inisial RS untuk menjawab dari pertanyaan-pertanyaan dan juga hal yang terjadi,” kata Kapolresta Deliserdang, Kombes Pol Raphael Sandy Cahya Priambodo.
Ia menyebutkan, nantinya tim dokter forensik akan menyampaikan hasilnya dan penyebab kematian siswa SMP tersebut. Dalam kaitan ini, sambungnya, Satuan Reskrim Polresta Delisaerdang juga telah melakukan pemeriksaan terhadap 9 orang saksi.
“Untuk saksi kita sudah memeriksa sembilan orang, baik itu dari rekan ananda kita terus juga dari pihak sekolah,” terangnya.
Polisi juga telah memanggil oknum guru wanita berinisial SWH yang memberikan hukuman squat jump 100 kali kepada korban, karena tidak bisa menjawab hapalan pelajaran agama.
“Kemarin gurunya sudah kita panggil, tapi belum kita masukan dalam pemeriksaan seperti itu,” ungkapnya Raphael mengakhiri. (wol/lvz/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post