JAKARTA, Waspada.co.id – Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memandang ucapan Ketua DPP PDIP Puan Maharani sebagai saran semata, bukan sikap resmi yang mewakili partai banteng moncong putih.
Hal ini ia sampaikan dalam menanggapi pernyataan Puan yang ingin mempertimbangkan usung putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep di Pilgub Jawa Tengah (Jateng).
Dia menerangkan setiap pimpinan di DPP PDIP tentu berhak memberikan saran, termasuk dalam urusan pencalonan di pilkada. Namun, kata dia, keputusan akhir tetap berada di tangan Megawati selaku ketua umum partai.
“Ya ini tentu saja di partai, ya seluruh elemen-elemen DPP memberikan masukan-masukan dan kemudian akan diolah dan kemudian akhirnya Ibu Ketua Umum yang nantinya akan mengambil keputusan,” kata Hasto dilansir dari laman inilah, Jumat (5/7).
Hasto menganggap ucapan Puan sebatas simbolis semata, sebagai seorang pemimpin yang ingin merangkul semua pihak demi persatuan.
“Ya mbak Puan kan tentu saja sebagai sosok yang merangkul, sosok yang memimpin seluruh fraksi dan anggota DPR RI tentu saja memiliki suatu sikap yang membangun persatuan itu,” ujar Hasto.
Sebelumnya Puan mengomentari temuan Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang menempatkan nama Ketum PSI Kaesang Pangarep di posisi unggul untuk Pilgub Jateng. Puan menyebut tak apa ada nama Kaesang di sana.
Ia menyebut PDIP juga akan mempertimbangkan Kaesang. “Ya nggak apa-apa, bagus Kaesang. Iya dong, menjadi salah satu pertimbangan juga,” kata Puan kala itu. (wol/inilah/mrz/d2)
Discussion about this post