SEIRAMPAH, Waspada.co.id – Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) bersama Perpusnas RI menyelenggarakan Talkshow Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat untuk Kesejahteraan di Kabupaten Sergai, di Aula Sultan Serdang, Komplek Kantor Bupati Sergai, Seirampah, Selasa (20/11).
Kegiatan yang bertemakan “Transformasi Perpustakaan untuk Sergai yang Mandiri, Terampil, Asri, dan Berkualitas (Mantab)”, dihadiri Bupati Sergai Darma Wijaya.
Pada kesempatan itu, Bupati Darma Wijaya menyampaikan jika budaya literasi di Indonesia, secara khusus di Sergai, perlu untuk ditingkatkan. Menurutnya, gempuran teknologi lewat gawai canggih membuat generasi muda acap melupakan pentingnya mengkaji bahan bacaan.
Untuk itu Bupati merasa bersyukur saat ini sudah berdiri perpustakaan bertaraf nasional di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat.
“Saya ingin agar perpustakaan tidak hanya sekadar menjadi tempat menyimpan buku, tapi bagaimana perpustakaan bisa menjadi tempat edukasi yang produktif dalam mentransfer ilmu pengetahuan kepada para generasi muda kita,” ujar Darma Wijaya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sergai Elinda Sitianur, dalam laporan kegiatannya menyebut kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan promosi akan pentingnya perpustakaan dan gemar membaca kepada masyarakat.
Kemudian, untuk mengoptimalkan kinerja kegiatan pemasyarakatan dan pendayagunaan perpustakaan. Kegiatan ini juga, sambungnya, bertujuan sebagai salah satu upaya penguatan budaya literasi.
“Peserta yang mengikuti kegiatan ini berasal dari lingkungan dan jajaran pemerintah daerah dan lain-lainnya, dengan total keseluruhannya berjumlah 150 orang,” ucapnya.
Sementara itu Kepala Perpustakaan Nasional Muhammad Syarif Bando yang diwakili oleh Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka dan Jasa Informasi Mariana Ginting dalam keynote speech-nya menyampaikan jika semua pihak, termasuk eksekutif, legislatif, yudikatif, TNI/POLRI, dan masyarakat umum, memiliki tanggung jawab mencerdaskan anak bangsa sesuai dengan UUD 1945.
Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) diarahkan sesuai dengan prioritas pembangunan dalam RPJMN 2020-2024.
Ia menyebut, perpustakaan bertindak sebagai penyedia layanan informasi yang mendukung transformasi berbasis inklusi sosial. Program tersebut menekankan peningkatan layanan informasi, pelibatan masyarakat, advokasi, keberlanjutan, dan kemandirian perpustakaan melalui replikasi mandiri.
“Perpustakaan Nasional RI terus meningkatkan layanan prima, terutama melalui layanan daring seperti e-resource, Indonesia One Search (IOS), iPusnas, dan Tanya Pustakawan. iPusnas, sebagai perpustakaan digital, dapat diakses melalui berbagai platform untuk mendukung pemanfaatan sumber daya digital,” ujarnya.
Talkshow ini diisi oleh 3 narasumber yaitu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Sumatera Utara Dwi Endah Purwanti, Kepala Desa Rambung Sialang Tengah Samidi, dan Kepala Sekolah SDN No. 106206 Sidodadi Ari Gunawan dan dimoderatori oleh Asisten.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan MoU antara Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Sergai dengan SMKN 1 Teluk Mengkudu dan SMPN 1 Perbaungan.
Selain itu, dilakukan pula penyerahan sertifikat hasil akreditasi kepada Perpustakaan Umum Kabupaten Sergai, dua Perpustakaan Desa, satu Perpustakaan Khusus, dan lima Perpustakaan Sekolah. (wol/rzk/d2)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post