MEDAN, Waspada.co.id – Peduli antar sesama, Tim Pengabdian Unimed mulai mengadakan kegiatan pendampingan ke sekolah.
Pengabdian masyarakat tim PKM-PM ini terdiri dari dosen dan mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris Unimed melaksanakan program pendampingan peningkatan vocabulary, numerasi matematika sederhana, dan kemampuan mendengar teks bahasa Inggris menggunakan media storytelling (mendongeng) di Panti Asuhan Al Jam’iyatul Washliyah di Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang yang di pimpin oleh Hj Hulaimi Dumeiri dan Muhammad Khairi Kifawi sebagai sekretaris Panti.
Ketua Tim Pengabdian Masyarakat, Anggraini Thesisia Saragih SPd MHum menuturkan pengabdian masyarakat yang dilakukan dalam menyelesaikan suatu permasalahan perlu adanya klasifikasi dari permasalahan itu sendiri.
“Pada kasus anak-anak Panti Asuhan Al Jam’iyatul Washliyah ini, beberapa permasalahan yang dialami yaitu kurangnya minat anak untuk mempelajari bahasa inggris, terkhusus pada topik vocabulary dan story telling,” tuturnya didampingi para dosen Yeni Erlita SPd MHum, Farida Hanim Saragih SPd. MHum, dan Susiana, SSi MSi bersama lima orang mahasiswa, Rabu (7/6).
Kegiatan pendampingan ini berlangsung selama beberapa pertemuan dimulai dari bulan Mei sampai Juli 2023. Tidak hanya itu, kurangnya pemahaman anak terkait numerasi sederhana juga mempengaruhi keberlangsungan pendidikan dan kehidupan sehari-hari mereka. Hal ini dapat menyebabkan anak-anak Panti Asuhan Al Jam’iyatul Washliyah merasa kesulitan di sekolah. Ketika belajar Bahasa Inggris dan Matematika.
“Bertujuan untuk memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi anak-anak Panti Asuhan Al Jam’iyatul Washliyah dengan mengadakan pendampingan kegiatan penguasaan vocabulary, numerasi, dan kemampuan mendengar teks bahasa Inggris menggunakan storytelling,” ungkapnya.
“Sebab pengetahuan Bahasa Inggris melalui cerita dan kosa kata itu sangat penting dan matematika menjadi kunci penting dalam kehidupan, maka baiknya anak-anak panti diberikan pengajaran dasar sebagai langkah awal menarik minat belajar mereka,” tandasnya. (wol/eko/d1)
Discussion about this post