MEDAN, Waspada.co.id – Guburnur Sumatera Utara (Gubsu), Edy Rahmayadi, memastikan akan hadir di acara perayaan Waisak Bersama Umat Budha Sumut yang akan digelar di Candi Bahal Padanglawas Utara (Paluta) pada 4 Juni 2023, sebagai bentuk pelestarian budaya yang harus dijaga.
Hal ini disampaikan Edy saat menerima audiensi pengurus perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) dan Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi) Sumut di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Senin (29/5).
“Ini kegiatan yang bagus dan perlu ditingkatkan seterusnya. Bangsa kita sudah sepakat bahwa warisan budaya harus terus dijaga dan dilestarikan,” kata Edy.
Di Indonesia, kata Edy, memiliki ribuan ragam budaya, termasuk di Sumut ada budaya dari etnis Tionghoa yang harus dijaga dan dihormati. Semua budaya harus saling menghargai dengan budaya lain.
“Saya ucapkan terima kasih, karena sudah berupaya untuk membangkitkan kembali budaya yang ada di Sumut. Saya usahakan akan hadir pada perayaan tersebut,” ungkapnya.
Ketua Walubi Sumut Brilian Moktar mewakili umat Budha Sumut menyampaikan, bahwa kegiatan perayaan Waisak Bersama di Candi Bahal ini untuk pertama kalinya dilaksanakan di Sumut.
“Kegiatan ini baru pertama diadakan di Sumut. Kami adakan di Candi Bahal karena ingin mengangkat situs budaya yang ada di sana. Ke depan kegiatan ini akan dilakukan secara berkelanjutan,” ucap Brilian.
Brilian menyampaikan, bahwa kegiatan ini nantinya akan dihadiri oleh 2.000 orang umat Budha, baik dari Sumut dan juga dari provinsi lainnya. Menurutnya, kegiatan ini juga untuk mempromosikan objek wisata Candi Bahal. (wol/man/d2)
editor: FACHRIL SYAHPUTRA
Discussion about this post