JAKARTA, Waspada.co.id – Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi masih kesulitan menembus level 7.000 pada perdagangan hari ini, Jumat (10/2), di tengah konsolidasi bursa saham global.
IHSG ditutup turun 0,62 persen atau 42,7 poin ke level 6.897 pada perdagangan Kamis (9/2). Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak pada kisaran 6.896-6.961.
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan IHSG di tengah minimnya sentimen bergerak konsolidatif. Salah satu faktor penopang IHSG masih berasal dari rilis data kinerja emiten.
“Market global dan regional juga masih terlihat bergerak konsolidasi, peluang koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi pembelian untuk saham saham dengan market cap besar dan fundamental kuat,” jelasnya dalam publikasi riset.
Hari ini IHSG berpotensi bergerak dalam rentang 6.878 – 7.002. Rekomendasi saham pilihannya adalah TLKM, HMSP, UNVR, SMRA, ASRI, TBIG, ICBP, BBCA, BINA. Dalam riset berbeda, analis Samuel Sekuritas Indonesia William Mamudi menyampaikan IHSG (6,897) breakout dari flip level 6,750. Doji-doji berkepanjangan saat ini menunjukkan konsolidasi di bawah resisten 6,950.
Untuk hari ini Analis Teknikal menyukai saham GGRM, HMSP, ESSA dengan rating trading buy, BBYB dengan rating trading sell. (wol/bisnis/ari/d1)
Discussion about this post