DOHA, Waspada.co.id – Timnas Maroko perlu dari sekadar kerja keras untuk lolos ke babak perempat final Piala Dunia 2022. Sebab, Maroko akan menghadapi Timnas Spanyol di babak 16 besar Piala Dunia 2022.
Duel tersebut bakal digelar pada Selasa (6/12), di Education City Stadium, Al Rayyan, Qatar. Secara pengalaman, Maroko tentu saja kalah jauh dari Spanyol. Apalagi, La Furia Roja pernah menjadi juara Piala Dunia pada 2010 di Afrika Selatan.
Namun, Maroko masih punya peluang untuk menyingkirkan Spanyol di babak 16 besar Piala Dunia 2022. Berikut tiga pemain The Atlas Lions yang bisa mengejutkan La Furia Roja.
Hakim Ziyech
Hakim Ziyech dapat menjadi pemain Maroko yang paling berbahaya buat Spanyol. Winger berusia 29 tahun itu punya kemampuan untuk mengubah jalannya pertandingan.
Hakim Ziyech selalu bermain dalam tiga partai Maroko di babak penyisihan grup Piala Dunia 2022. Pemain Chelsea itu mampu membukukan satu gol dan satu assist.
Hakim Ziyech bakal beroperasi di sisi sayap kanan Maroko. Mantan pemain AFC Ajax itu kemungkinan bakal beradu dengan Jordi Alba selaku pemilik bek sayap kiri Spanyol.
Achraf Hakimi
Achraf Hakimi adalah salah satu bek sayap terbaik di dunia. Pemain Paris Saint-Germain (PSG) itu memiliki kemampuan bertahan dan menyerang sama baiknya.
Achraf Hakimi tiga kali menjadi starter untuk Maroko di babak penyisihan grup Piala Dunia 2022. Bek berusia 24 tahun itu membuat satu assist.
Achraf Hakimi akan bahu-membahu bersama Hakim Ziyech di sisi kanan Maroko. Oleh karenanya, lini pertahanan Spanyol perlu mewaspadai kolaborasi dua pemain tersebut.
Sofyan Amrabat
Sofyan Amrabat menjadi jantung permainan Maroko di lini tengah. Serangan The Atlas Lions kerap bermula dari kaki pemain berusia 26 tahun itu.
Sofyan Amrabat juga bertipikal sebagai gelandang petarung. Pemain Fiorentina itu bisa merusak lini tengah Spanyol yang dimotori oleh duo Pedri dan Gavi.
Peran sentral Sofyan Amrabat di Maroko terlihat dari statistiknya. Pemain bernomor punggung empat itu menjadi satu dari tiga pemain The Atlas Lions yang selalu mencatatkan menit bertanding di babak penyisihan grup. (wol/bola/ari/d1)
Discussion about this post