JAKARTA, Waspada.co.id – Hasil riset Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) terbaru yang dilakukan secara tatap muka pada 5-13 November 2022 mengenai survey elektabilitas tokoh potensial Pilres 2024 mendatang, begitu mengejutkan. Pasalnya Ganjar menempati posisi teratas dengan perolehan hasil 26,7 persen, kemudian disusul Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
“Dalam pertanyaan semi terbuka, Ganjar mendapatkan dukungan 26,7 persen. Posisi kedua diperebutkan Prabowo 18,8 persen dan Anies 17 persen. Nama-nama lain jauh tertinggal di bawah 4 persen. Masih ada 13,1 persen yang belum menentukan pilihan,” kata Direktur Riset SMRC, Deni Irvani, sebagaimana dilansir dari laman viva, Minggu (27/11).
Deni mengatakan bahwa SMRC juga melakukan simulasi empat nama tokoh yang menjadi calon presiden. Dalam simulasi itu, nama yang bersaing adalah Anies, Ganjar, Prabowo, dan Puan Maharani.
“Ganjar mendapatkan dukungan 33,5 persen, Prabowo 26,9 persen, Anies 24 persen, dan Puan 3,4 persen,” terangnya.
Sementara dalam simulai 3 nama, di mana pesertanya hanya ada Ganjar, Prabowo dan juga Anies, posisi pertama tetap diduduki Ganjar. Pada simulasi itu Ganjar mendapatkan dukungan 33,5 persen, Prabowo 30 persen, dan Anies 25,1 persen.
“Bila calon hanya tiga, dan yang bersaing Prabowo vs Ganjar vs Anies, maka Ganjar cenderung unggul atas keduanya,” beber Deni.
Namun demikian, lanjut Deni, dalam simulasi di mana Ganjar, Prabowo, dan Anies maju, tidak ada calon yang mendapat dukungan di atas 50 persen. “Sehingga terbuka kemungkinan pilpres akan berlangsung dua putaran,” tambahnya.
Survei ini dilakukan secara tatap muka pada 5-13 November 2022. Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Dari populasi itu dipilih secara random (stratified multistage random sampling) 1220 responden. Response rate sebesar 1012 atau 83 persen. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen (asumsi simple random sampling).(wol/viva/mrz/d2)
Discussion about this post