KISARAN, Waspada.co.id – Sekolah Jurnalistik yang diselenggarakan PWI Kabupaten Asahan selama empat minggu telah selesai dilaksanakan. Kegiatan tersebut secara resmi ditutup Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Asahan Syamsuddin, di Kantor PWI Kisaran, Minggu (23/10).
Dalam sambutannya, Syamsuddin mengatakan, hasil kegiatan ini menjadi bahan laporannya. Jika bermanfaat, perlu diagendakan kembali untuk digelar tahun depan.
“Pemerintah ingin meningkatkan sumber daya manusia. Program ini sudah disampaikan kepada bapak bupati ke Kemendagri, dengan tujuan mencerdaskan anak bangsa,” ujar Syamsuddin.

Menurutnya, dari sisi penampilan dan penyampaian sangat penting dalam menunjukkan potensi dan kelakuan sehari-hari. Ia pun berharap, ilmu yang didapat bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Kalian sudah dinyatakan semi wartawan, kalau bisa menjadi wartawan, jadilah wartawan yang baik. Kalau tidak menjadi wartawan, maka jadilah penulis yang bisa disukai masyarakat. Kritiklah pemerintah, tapi dengan kritik yang membangun, jangan pernah membuat tulisan hoaks, apalagi sampai dipublikasikan. Berikanlah informasi yang baik kepada masyarakat,” ungkap Syamsuddin.
Sebelumnya, Ketua PWI Kabupaten Asahan Indra Sikoembang menyampaikan, bahwa kegiatan ini diikuti sebanyak 22 orang peserta. Namun, ada beberapa yang tidak berkompeten. Maka yang ada hari ini adalah peserta yang berkompeten.
“Para peserta sudah bisa menjadi wartawan, delapan materi yang diberikan tentunya bisa menjadi bekal para peserta dalam kegiatan lain maupun kehidupan sehari-hari,” ucap Indra.
Indra berharap, dari kegiatan ini dapat melahirkan wartawan-wartawan handal di Asahan ke depannya, dan semoga kegiatan serupa dapat kita laksanakan di tahun depan dengan jumlah peserta lebih banyak.
Ketua Panitia kegiatan Rasuddin Sihotang melaporkan, bahwa Sekolah Jurnalistik PWI Kabupaten Asahan tahun 2022 dilaksanakan dari tanggal 1 hingga 23 Oktober, seminggu dua kali yaitu hari Sabtu dan Minggu.
“Jumlah peserta sebanyak 22 orang berasal dari sejumlah Perguruan Tinggi di Asahan, para peserta dibimbing delapan pemateri dari PWI Kabupaten Asahan,” tutup Rasuddin. (wol/dan/d2)
editor: FACHRIL SYAHPUTRA
Discussion about this post