TARUTUNG, Waspada.co.id – Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, memastikan warga di Kabupaten Tapanuli Utara yang terluka akibat gempa bumi mendapat perawatan medis hingga sembuh.
Hal itu disampaikannya saat melihat kondisi warga yang mengalami luka akibat gempa di RSU Tarutung, Sabtu (1/10).
Panca mengungkapkan, Polda Sumut telah berkoordinasi dengan Pemrov Sumut dan Pemkab Tapanuli Utara dalam percepatan pemulihan kondisi masyarakat yang terdampak bencana gempa bumi.
Detik-Detik Gempa Guncang Kabupaten Tapanuli Utara
Masyarakat di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) diguncang gempa berkekuatan 6 SR, Sabtu (1/10) sekira Pukul 02.28 WIB.
Detik-detik peristiwa gempa itu pun terekam kamera warga dan viral di media sosial (medsos). Dari rekaman video yang diperoleh terlihat salah satu rumah milik warga bergoyang saat gempa terjadi.
Badan Meteorologi, Iklim Dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa dengan kekuatan 6 SR berpusat pada kedalaman 10 kilometer di 2,13LU dan 98,89LU. Lalu lokasi episentrum di Bujur Timur, atau 15 kilometer Barat Laut, Tapanuli Utara.
Korban Gempa Taput
Gempa Bumi berkekuatan 6 SR menguncang Kabupaten Tapanuli Utara, Provinsi Sumatera Utara, Sabtu (1/10).
Berdasarkan data yang diterima dari Mapolda Sumut, akibat gempa yang terjadi menimbulkan korban jiwa meninggal dunia dan terluka. Adapun identitas korban yang meninggal dunia dan terluka, yakni Leo Sihombing (62) warga Jalan Kornel Simanjuntak, Tarutung, meninggal dunia karena sakit jantung akibat gempa bumi.
Candra AP (24) warga Desa Sidagal Siatas Barita, alami luka robek, ILT (12) pelajar alami luka ringan. Elisabet Br Lumbantoruan (18) mahasiswa alami patah kaki, Febrian Manalu (21)warga Jalan HKI, Tarutung, alami luka robek.
(wol/lvz/d1)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post