JAKARTA, Waspada.co.id – Sebuah pesan diduga dari istri mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo, Putri Candrawathi kepada Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat semasa hidup terkuak. Pesan ini berupa ucapan selamat ulang tahun untuk Brigadir J.
Seperti dikutip dari Facebook bibi almarhum Brigadir J Roslin Emika, Jumat (5/8/2022), ucapan itu terlihat dalam sebuah tangkapan layar berbahasa Inggris. Jika diterjemahkan, ucapan ini berisi doa dan harapan terbaik untuk Brigadir J.
“Ini pesanku di hari ulang tahunmu. Hari ini semoga apapun yang kamu inginkan dan doakan semoga terkabul. Saya harap harapan juga akan membawa kebahagiaan dan aku sangat bersyukur memilikimu sebagai pengawal, teman dan keluarga. Kamu adalah staf yang hebat,” demikian sebagian isi pesan yang diduga dikirim Putri Candrawathi kepada Brigadir J.
Lebih lanjut, dalam pesan itu turut tertera sebutan spesial untuk sosok Brigadir J. Brigadir J disebut ‘BodyguardSUA’. Tertulis pula Brigadir J merupakan sosok pengawal yang hebat.
“Semoga ulang tahunmu spesial seperti kamu… selamat ulang tahun pengawalku yang hebat SUA.”
Dalam unggahan yang sama, terlihat pula Brigadir J menerima sebuah kue ulang tahun berukuran cukup besar yang diduga berasal dari Putri Candrawathi. Di bagian tengah kue tertulis ‘Happy Birthday BodyguardSUA’.
Brigadir J yang berdiri di depan kue tersebut tampak semringah. Namun, tidak diketahui pasti kapan pesan itu dikirimkan kepada Brigadir J.
Roslin Emika selaku bibi almarhum Brigadir J dalam unggahannya itu mengaku cukup terpukul melihat hubungan harmonis yang sebelumnya terjalin antara dua belah pihak.
“Apalah arti semua pemberian dan ucapan ini nakku (Yoshua) kalau kamu hanya dijadikan sebagai penyelamat bagi mereka. Tapi kamu nggak berharga di mata mereka. Tubuhmu disiksa, ditembaki dengan dalih apa ni sehingga kamu mendapatkan penderitaan yang segitu tragisnya. Kamu dianggap sebagai anak dan ajudan yang terbaik tapi mana buktinya? semuanya hanya manis di bibir,” tulis Roslin.
Brigadir J tewas di rumah dinas Irjen Pol Ferdy Sambo di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2022). Polisi menyatakan Brigadir J meregang nyawa dalam baku tembak dengan Bharada E. Baku tembak disebut terjadi setelah Bharada E mendengar istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi teriak lantaran dilecehkan oleh Brigadir J. Bahkan, polisi mengatakan, Brigadir J juga menodongkan senjata ke Putri Candrawathi. Namun, kematian Brigadir J dipenuhi kejanggalan lantaran terdapat sejumlah luka tak wajar di tubuhnya. (inilah/pel/d2)
Discussion about this post