SIBOLANGIT, Waspada.co.id – Kwartir Nasional (Kwarnas) menyebutkan Sumatera Utara mencatat sejarah sebagai provinsi pertama di Indonesia yang menggelar Kemah Bersama (Kemsama) Majelis Pembimbing (Mabi) dengan seluruh kwartir daerah.
Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) yang diketuai Gubernur Sumut (Gubsu) Edy Rahmayadi beserta Pangdam I/BB Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin, beberapa kepala daerah kabupaten/kota, OPD Pemprov Sumut, BUMN, BUMD, dan para anggota Pramuka se-Sumut ikut dalam Kemsama tersebut. Tercatat, jumlah peserta Kemsama mencapai 3.668 orang.
“Hal ini perlu dicatat sebagai sejarah, di bawah bimbingan Ketua Mabida Gubernur Edy Rahmayadi telah membuktikan bahwa Sumut merupakan kwartir daerah pertama yang menyelenggarakan Kemah Bersama seperti ini,” kata Kepala Pusdiklat Kwarnas Sigit Muryono saat upacara api unggun di Bumi Perkemahan Sibolangit, Sabtu (16/7) malam.
Kwarnas juga berterima kasih kepada Edy Rahmayadi yang memberikan gedung pinjam pakai untuk dijadikan Kantor Kwarda Sumut. Menurut Sigit, memang seperti itulah seharusnya Mabi.
“Itulah memang peran Mabi, memberi dukungan moril dan materil, kami sangat mengharapkan dukungan seperti ini terus diberikan Mabi, ” kata Sigit.
Pangdam I/BB, Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin, menyampaikan Kemsama tersebut menandai bangkitnya kembali gelora kepramukaan di Sumut. Achmad sendiri pernah merasakan bergairahnya dunia pramuka di masa lalu. Tahun 1977, Achmad mengikuti Jambore Nasional di Sibolangit dan merasakan semangat pramuka yang begitu bergelora.
“Saya dulu hadir dibawa ibu saya saat berumur 10 tahun. Saya tahu persis di sini dulu ada guest house presiden, menteri, jadi rasanya sangat bergairah dan bangga,” katanya.
“Selain itu, Pramuka ini merupakan sarana pengkaderan pemimpin di masa depan yang punya wawasan kebangsaan dan tidak melihat perbedaan, melainkan bisa menjadikan perbedaan itu sebagai sesuatu yang indah,” ucap Pangdam mengakhiri. (wol/aa/d2)
editor AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post