MEDAN, Waspada.co.id – PT Pelindo Multi Terminal (SPMT), sebagai subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero), terus berkomitmen untuk mengawal kelancaran logistik Indonesia. Hal ini diwujudkan lewat pelayanan bongkar muat ternak 2.200 sapi impor di SPMT Branch Pelabuhan Belawan, Jumat (8/8).
Muatan sapi impor ini berasal dari Darwin, Australia, diangkut dengan MV Angus Express, kapal pengangkut ternak berbendera Panama. Impor sapi ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan logistik sapi kurban pada perayaan Hari Raya Idul Adha 1443 H yang jatuh pada hari Minggu, 10 Juli 2022 mendatang.
Proses bongkar muatan hewan ternak sapi ini dilakukan melalui pengawasan dan prosedur ketat, dengan menggunakan ramp (jembatan penghubung), melalui proses penyemprotan disinfektan serta pengawasan dari Balai Karantina yang dilakukan untuk mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan sapi dan memastikan kualitas dan kesehatan hewan. Tak hanya itu, proses bongkar muat ini turut dimonitor oleh Animal Welfare Organization (AWO).
“Proses bongkaran hewan ternak sapi impor yang dimonitor oleh AWO ini bertujuan untuk memastikan proses bongkar yang berjalan telah memenuhi prinsip-prinsip keselamatan dan animal welfare,” jelas Branch Manager Belawan, Adyttia Dusmara.

Sebelumnya, SPMT Branch Pelabuhan Trisakti, Banjarmasin dan SPMT Branch Balikpapan juga telah melayani bongkaran komoditi hewan ternak sapi sejumlah 595 ekor. Pelayanan terhadap komoditi hewan ternak sapi ini adalah wujud SPMT dalam mendukung kelancaran logistik di wilayah Kalimantan dan sekitarnya.
SPMT hingga semester I 2022 ini melalui branch pelabuhannya telah melakukan bongkar muatan komoditas ternak dengan jumlah total 21.230 ekor, di mana Branch Pelabuhan Belawan melayani 15,807 ekor komoditas, 10,658 ekor di antaranya adalah impor. Pelabuhan Belawan, Balikpapan dan Trisakti merupakan terminal pelabuhan kelolaan SPMT yang melayani bongkar muat hewan ternak untuk senantiasa mendukung kebutuhan logistik daerah. (wol/rls/d1)
Editor: FACHRIL SYAHPUTRA
Discussion about this post