JAKARTA, Waspada.co.id – Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memastikan ada dokter dari lembaganya yang akan ikut terlibat dalam autopsi ulang Brigadir Nopryansyah atau Brigadir J.
“Kami sudah diberi tahu oleh Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia. Dan perhimpunan ini sudah juga memilih salah satunya dokter TNI,” kata Andika di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu (24/7).
Andika mengatakan seorang dokter TNI berinisial Dokter F ini berdinas di Rumah Sakit Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto. Nantinya, dia akan bergabung dengan tim dari Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia (PDFI).
Mantan KSAD ini turut menitipkan pesan khusus kepada dokter F dalam keterlibatannya di autopsi ulang Brigadir J. “Saya akan menitipkan pesan bahwa jaga kredibilitas, kita jaga integritas, dan seterusnya. Intinya keilmuan, objektivitas itu harus prioritas kita,” ujarnya.
Andika menegaskan kesiapan TNI untuk membantu proses autopsi ulang Brigadir J. Bahkan, dirinya juga masih membuka ruang jika masih dibutuhkan bantuan tambahan sumber daya manusia (SDM) atau hal lainnya menyangkut autopsi ulang ini.
“Satu saja yang diambil kami siap, mau tambahannya pun ada. Yang jelas kami siap, kami siap karena memang kami punya sumber daya manusia-nya. Kami juga punya rumah sakit-nya seandainya diperlukan,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Polri menyatakan sejauh ini ada tujuh dokter forensik yang akan terlibat dalam proses autopsi ulang atau ekhumasi Brigadir Nopryansah atau Brigadir J.
“Kalau dari perhimpunan kedokteran forensik Indonesia yang saya sudah dapatkan informasi ada 7 orang, namanya saya tidak hafal,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo kepada awak media, Jumat 22 Juli 2022. (okz/pel/d2)
Discussion about this post