BANDA ACEH, Waspada.co.id – Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Baitul Mal meluncurkan Aplikasi Digital “ZISWAF Baitul Mal Kota Banda Aceh”.
Launching aplikasi digital tersebut berlangsung di aula Pendopo Wali Kota, Blang Padang Banda Aceh (Selasa, 28 Juni 2022). Acara dibuka langsung oleh Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, turut dihadiri Ketua Baitul Mal Kota Asqalani beserta jajaran, owner Pt Muslimahlife Tri Wahyudi, dan para kepala SKPK di lingkungan Kota Banda Aceh.
Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman dalam sambutannya mengatakan teknologi informasi dan komunikasi saat ini merupakan salah satu jenis teknologi yang telah menjadi bagian tak terpisahkan di sisi kehidupan bermasyarakat.
“Disamping itu juga, aktivitas kegiatan pemerintahan termasuk kegiatan dinas turut menggunakan fasilitas tersebut dalam memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. Sehingga, sebagai kota yang menerapkan konsep “Smart City”, Pemerintah Kota Banda Aceh memiliki komitmen dalam memberikan pelayanan yang tepat, cepat dan efisien kepada seluruh masyarakat,” ungkapnya.
Disamping itu Aminullah mengatakan memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi saat ini dengan cara membuat berbagai konten atau aplikasi untuk mempermudah pelayanan sangatlah bermanfaat, sebagai langkah percepatan dalam membuat terobosan untuk menjadi solusi pelayanan publik yang lebih mendekatkan dengan harapan masyarakat.
“Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Baitul Mal Kota Banda Aceh akan meluncurkan sebuah aplikasi berbasis mobile yakni Aplikasi ZISWAF (Zakat Infaq Shadaqah dan Wakaf) Baitul Mal Kota Banda Aceh, guna memudahkan masyarakat terutama para muzakki dalam menunaikan zakat dengan cara yang mudah dan efisien,” ujarnya.
Dengan adanya layanan tersebut, maka tentu akan mempermudah kita terutama dalam melihat para mustahiq sebagai penerima zakat dengan bantuan by name by address, sehingga harapannya bisa mensejahterakan masyarakat dan yang terpenting bisa mengeluarkannya dari lubang kemiskinan.
“Untuk itu, kehadiran aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan para muzakki kepada Baitul Mal Kota Banda Aceh serta mempermudah para muzakki untuk menunaikan Zakat, Infaq dan Sedeqahnya tanpa perlu datang ke Baitul Mal dan pembayarannya juga secara non tunai atau berbasis digital,” katanya.
Melalui aplikasi ini diharapkan akan terciptanya keterbukaan atau transparansi kepada publik untuk berzakat di Baitul Mal Kota Banda Aceh. Hal ini juga akan meningkatkan kepercayaan dan kemauan masyarakat untuk berzakat. Semakin banyak zakat yang dikumpulkan, maka akan semakin banyak pula mustahiq dapat dibantu.
“Untuk itu, kami mengimbau kepada seluruh warga kota agar dapat mendownload aplikasi ZISWAF ini di Play Store dengan nama Baitul Mal Kota Banda Aceh,” ujarnya.
Selaku Pemerintah Kota Banda Aceh berharap dengan diluncurkannya Aplikasi ZISWAF Baitul Mal Kota Banda Aceh ini dapat meningkatkan kualitas terhadap pelayanan publik terutama mempermudah bagi para muzakki untuk menunaikan zakat infaq dan sedekahnya melalui layanan ini, sekaligus kita dapat mengetahui siapa saja yang berhak untuk menerimanya.
“Tentu, aplikasi ini memberikan manfaat dan kemudahan informasi dan komunikasi khususnya bagi warga kota,” kata mantan Dirut Bank Aceh itu.
Sementara itu, Ketua Baitul Mal Kota Banda Aceh Asqalani mengatakan launching aplikasi Ziswaf atas dasar untuk mempermudah infaq dan sadaqah bagi muzzaki dan mempermudah menetapkan calon penerima zakat. “Alhamdulillah dengan jangka waktu menjelang akhir masa jabatan wali kota, beliau masih mau membuat aplikasi seperti ini,” katanya. (bandaacehkota/ags/d1)
Discussion about this post