MEDAN, Waspada.co.id – Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi berharap Fakultas Ekonomi Universitas Islam Sumatera Utara (FE UISU) terus berkontribusi membangkitkan perekonomian.
Apalagi perekonomian Sumut belum benar-benar pulih setelah dihantam pandemi Covid-19. Data pertumbuhan ekonomi Sumut di triwulan I-2022 berada di angka 3,90% (yoy), meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya yang sebesar 3,81% (yoy).
Namun, inflasi Sumut di triwulan I tahun ini meningkat cukup tajam 3,26% dibandingkan triwulan sebelumnya yang berada di angka 1,71%. Karena itu, Edy berharap ini menjadi perhatian semua pihak termasuk FE UISU.
“FE UISU merupakan salah satu fakultas tertua di Sumut, banyak orang hebat lulus dari sini. Sekarang, Sumut butuh kontribusi bapak/ibu sekalian agar pertumbuhan ekonomi kita cepat pulih,” kata Gubsu saat menghadiri pelantikan Ikatan Keluarga Alumni (IKA) FE UISU di Medan, Sabtu (18/6).
Menurut Edy, salah satu kontribusi yang bisa disumbangkan FE UISU adalah mencetak ahli-ahli ekonomi yang andal. Untuk mencetak ahli ekonomi andal tersebut butuh fakultas dan alumni yang luar biasa.
“Kita butuh ahli ekonomi yang berkualitas dan universitas ini harus mampu melakukan itu. Untuk mencapai itu, sebuah universitas benar-benar harus baik secara manajemen,” ujar Edy didampingi Ketua TP PKK Sumut Nawal Lubis yang juga Ketua Dewan Penasihat IKA FE UISU.
Pengurus IKA FE UISU periode 2022-2026 dilantik langsung oleh Wakil Gubernur Sumut (Wagubsu) Musa Rajekshah. Di antaranya, Mujianto Wiji menjabat Ketua IKA FE UISU, Rusli Damanik (sekretaris) dan Taufik Sitorus (bendahara).
“Kita terus berupaya memajukan universitas ini dan menyelesaikan permasalahan yang ada. Saya harap UISU bisa terus melahirkan generasi bangsa yang beriman, beramal saleh, dan unggul,” kata Musa Rajekshah atau akrab disapa Ijeck. (wol/man/d1)
editor AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post