MEDAN, Waspada.co.id – Santer diberitakan, bahwa Partai Golkar, PAN, dan PPP telah sepakat membentuk koalisi untuk Pemilu 2024. Ketiga partai ini mengumumkan koalisi lebih awal lantaran tidak ingin mengulang Pemilu sebelumnya yang menyebabkan perpecahan, karena hanya ada dua pasangan calon.
Menyikapi hal ini, Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono mengungkapkan, hal ini merupakan hak dari seluruh partai politik.
“Saya kira itu hak semua partai politik. Hari ini masih dinamis dan cair. Partai Demokrat saat ini juga selalu membangun komunikasi dan silaturahmi dengan berbagai partai politik lain. Saya juga membangun komunikasi dan silaturahim dengan sejumlah tokoh atau figur,” sebut AHY kepada awak media usai ramah-tamah bersama Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi di rumah dinas Gubsu Jalan Sudirman Medan, Minggu (15/5) malam.
Putra sulung Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono ini juga menyebut memang sudah mendapatkan perhatian, bahkan dukungan untuk mendapatkan panggung di 2024. “Artinya, di waktu yang ada ini, Partai Demokrat lebih cenderung membangun kebersamaan dan chemistry dengan partai lainnya.”
“Sekarang ini di medio 2022, masih cukup waktu sebetulnya, partai politik membangun kebersamaan, chemistry building, itu proses. Saya lebih baik itu berproses, tidak tergesa gesa, daripada seolah cepat, cepat terbentuk, cepat pula bubarnya, ujar AHY lagi.

“Saya berharap lebih baik berproses. Kemudian jika memang ada titik temunya, baik visi misi dan juga pendekatan kita untuk rakyat serupa paling tidak ya, barulah kemudian bisa kita katakan akan terjalin sebuah koalisi yang solid,” sambungnya.
Mantan Perwira TNI berpangkat Mayor ini juga menyebut semua partai politik tentu memiliki hak dan strategi masing-masing. “Jadi sekali lagi, tentu semua memiliki hak masing-masing, kita hormati itu dengan baik. Tapi kami merasa masih cukup waktu berkomunikasi dan chemistry antara satu dengan yang lainnya,” tutup AHY. (wol/pel/d1)
Discussion about this post