BARCELONA, Waspada.co.id – Barcelona lagi-lagi ketiban sial ketika kembali menelan kekalahan di Camp Nou, Senin (25/4). El Blaugrana takluk 0-1 dari Rayo Vallecano dan dipastikan kehilangan peluang juara La Liga Spanyol.
Baru tujuh menit, gawang Barca sudah dibobol oleh Alvaro Garcia. Sejak itu, tim asuhan Xavi Hernandez berjuang keras mencetak gol penyeimbang yang tak kunjung datang hingga peluit panjang. Setelah Eintracht Frankfurt dan Cadiz, ini menjadi kekalahan ketiga Barca di kandang.
Barcelona masih bertahan di posisi runner-up dengan 63 poin atau sama dengan Sevilla di peringkat ketiga dan Rayo naik ke peringkat 11 dengan 40 angka. Usai pertandingan, Xavi tak bisa menyembunyikan kekesalannya dan tak habis pikir bisa kalah beruntun di kandang.
“Saya marah, kecewa, karena hari ini adalah kesempatan emas. Kasus Eintracht terulang, seperti hari melawan Cadiz,” kata Xavi.
Xavi juga menyesalkan peluang-peluang Barcelona yang terbuang. Menurutnya, tim asuhannya bisa menang andai bermain lebih efektif.
“Saya pikir kami menghasilkan banyak peluang bersih, setidaknya bisa meraih hasil imbang. Jika seri dengan waktu yang cukup, saya pikir kami memenangkannya,” keluhnya.
Posisi Barcelona finish empat besar pun belum aman. Persaingan melibatkan Barca (63 poin), Sevilla (63), Atletico Madrid (61), dan Real Betis (57). Xavi memastikan bahwa Los Cules akan berusaha sekuat tenaga untuk mengamankan tiket Liga Champions musim depan.
“Kami harus memotivasi diri kami sendiri. Bermain Champions tahun depan tergantung pada perjuangan kami sekarang ini,” pungkas Xavi. (wol/aa/fcbarcelona/d1)
Editor: AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post