DOLOKSANGGUL, Waspada.co.id – Sejumlah guru di Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) mengikuti pembelajaran gasing mengucapkan terima kasih kepada Bupati Humbahas Dosmar Banjarnahor.
Ucapan itu mereka sampaikan, karena adanya perhatian pendidikan melalui pembelajaran gasing kepada guru matematika dengan mendatangkan Prof Yohannes Surya ke Kabupaten Humbahas.
“Program yang bapak bupati canangkan sangat bermanfaat bagi kami guru-guru. Kami lebih mudah mengajari murid-murid secara gampang dan menyenangkan,” ucap marga Purba, salah seorang guru SD Negeri 173477 Tukka.
Menurutnya, program itu diterapkan di sekolah tempat mereka mengajar dengan ilmu yang sudah diperolehnya melalui metode pembelajaran gasing dapat mencerdaskan anak murid.
“Kalau anak didik saya sudah cerdas, saya akan menerapkan lagi di sekolah-sekolah lain khususnya di sekolah SD se-Kecamatan Pakkat. Sebab, Matematika yang diajarkan oleh bapak Prof Yohannes Surya ini lebih simple, gampang, asyik dan menyenangkan dari pada pelajaran matematika sebelumnya,” katanya dengan sipu riuh.
Senada diungkapkan guru lain, dari SD Negeri 173418 Pollung. Dedini Sihombing mengungkapkan, mengucapkan terima kasih kepada Bupati Dosmar.
“Saya benar-benar berterima kasih kepada pak bupati yang menjalin kerja sama dengan Profesor Yohannes untuk berbagi ilmu kepada guru-guru di Humbahas dalam mengajarkan matematika dengan metode gasing yang gampang, asyik dan menyenangkan,” katanya.
Selain bangga, guru matematika ini mengungkapkan rasa harunya telah ketemu dengan Profesor Yohannes. Ia tak menyangka bisa ketemu langsung, sebab sebelumnya buku-buku Profesor Yohanes yang sering dibacanya.
“Saya bagaikan bermimpi bisa ketemu langsung sama Prof Yohannes. Dari dulu saya telah koleksi buku bapak Profesor yang matematika itu asyik, jadi memang materinya disitu dibuat sudah gampang kita buat,” ungkapnya dengan tersipu riuh.
Dikatakannya, setelah ikut belajar dengan Profesor Yohanes sejak 28 Maret hingga 14 April mendatang, materi pembelajarannya sangat konkrit, abstrak dan mencongak (berhitung diluar kepala-red).
Selama pembelajaran yang dilakukannya kepada anak didiknya 1×2, 2×3 hingga memakai kertas sele-sele. “Sekarang kami merasa jadi guru yang hebat setelah bertemu dengan Prof Yohannes dan timnya,” ungkapnya bangga.
Ke depannya agar diberi kesempatan kepada guru lainnya untuk mengikuti metode pembelajaran gasing ini. “Harapan kita, mudah-mudahan ke depannya ada juga kesempatan buat guru yang lain seperti yang sudah disampaikan ada tahapan selanjutnya. Bagaimana nanti penyebaran kami guru sebagai Duta dari Humbahas ini dan bisa juga membuat rekan yang lain khususnya dari rekan satu unit sekolah dulu, satu gugus kemudian satu kecamatan,” harapnya.
Bupati Dosmar Banjarnahor didampingi Kadis Pendidikan Jonny Gultom meninjau pelaksanaan pembelajaran gasing matematika yang di tempatkan di SD Negeri 173403 Sirisirisi Kecamatan Doloksanggul. Pembelajaran ini dilaksanakan untuk 60 orang siswa dan 20 guru, mulai tanggal 28 Maret hingga 14 April.
Dosmar menyampaikan, anak- anak Humbang Hasundutan dapat belajar matematika dengan mudah gampang dan asyik. Langkah dilakukan agar semua anak SD boleh mendapat metode pembelajaran ini ke depan.
“Memang matematika tidak segalanya, tapi anak-anak yang mampu matematika bisa dengan mudah belajar mata pelajaran lainnya, karena matematika adalah akar semua ilmu,” kata Dosmar.
Lebih lanjut ia mengatakan, ke depannya Pemerintah Humbahas juga akan melakukan pelatihan yang serupa. Sebanyak 26.544 siswa Humbang Hasundutan melalui guru- guru yang sudah terlatih dengan metoda pembelajaran Gasing, akan mengikuti metode pembelajaran tersebut. (wol/ds/d2)
editor: FACHRIL SYAHPUTRA
Discussion about this post