MANCHESTER, Waspada.co.id – Secara mengejutkan, Manchester United disingkirkan tim Divisi II Middlesbrough pada babak keempat Piala FA di Old Trafford, Sabtu (5/2). Akibatnya, Anthony Elanga menjadi korban rasisme online.
Di laga tersebut, Setan Merah kalah 7-8 lewat adu penalti. Sebelumnya, Jadon Sancho membawa MU unggul dan disamakan oleh Matt Crooks yang sebenarnya berbau kontroversial. Sialnya lagi, Cristiano Ronaldo gagal memanfaatkan hadiah penalti di babak pertama.
Namun, Elanga menjadi sasaran utama warganet di media sosial. Saat drama penalti, pemain sayap berusia 19 tahun itu menjadi penendang kedelapan bagi The Red Devils. Ternyata, tendangan melambung tinggi di atas mistar gawang Boro dan MU pun tersingkir.
Setelah pertandingan, sejumlah komentar rasis membanjiri Instagram pribadi Elanga. Dilansir Sky Sports, Sabtu (5/2), salah satu juru bicara Meta (perusahaan yang memiliki Instagram) mengatakan bahwa mereka telah menghapus sejumlah komentar di laman Instagram Elanga.
Saat ini, penyelidikan sedang berlangsung. Namun, Jay Emmanuel-Thomas sempat men-screenshot komentar-komentar rasis yang ditujukan kepada Elanga. Striker klub Aberdeen itu kemudian menge-tweet screenshots itu.
“Sungguh mudah ditebak…,” tulisnya.
Selain perkataan yang mengejek, adapun bentuk komentar rasisme yang ditujukan kepada Elanga berupa gambar emoticon monyet. (wol/aa/sky/d1)
Editor: AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post