MEDAN, Waspada.co.id – Sekelompok organisasi kepemudaan (OKP) menyerang petugas e-Parkir di seputaran Jalan Pandu persimpangan Jalan Sutomo, Kelurahan Sei Rengas I, Kecamatan Medan Kota, dengan menggunakan batu dan balok, Minggu (20/2).
Diketahui, petugas e-Parkir yang diserang itu bernama Reza Nauli Lubis (29) warga Jalan Kartini, Asrama Singgasana III. Korban diserang saat melaksanakan tugas e-Parking dari PT Bintang Pertama Makmur.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, awalnya korban didatangi sekelompok OKP yang melarangnya untuk bekerja sebagai petugas juru parkir di Jalan Pandu. Karena korban resmi melaksanakan tugas menjaga e-Parkir dari perusahan yang bekerja sama dengan Pemko Medan, sehingga tidak mengindahkan larangan tersebut.
Karena korban tetap melanjutkan pekerjaan, sekelompok OKP itu pun melakukan penyerangan dengan menggunakan kayu, bambu, batu koral dan senjata tajam. Beruntung nyawa korban dapat selamat setelah berhasil melarikan diri.
“Awalnya yang mendatangi saya satu orang berpakaian baju putih, namanya saya kurang tahu langsung dibilangnya Hari Minggu tidak diperboleh e-Parking di area ini. Karena jatah kami yang mengutip dan saya membantahnya, karena resmi mengutip parkir dari pemerintah,” ucap Erza.
“Ada sekitar enam orang yang menghajar ku. Beruntung aku berhasil menyelamatkan diri lalu dibantu teman-teman yang berada di lokasi,” ungkapnya.
Erza menambahkan, kasus penyerangan itu telah dilaporkannya ke Mapolsek Medan Kota dan berharap polisi segera menangkap para pelaku. “Saya berharap para pelaku penyerangan segera ditangkap, sehingga tidak meresahkan dan keselamatan saya bisa terjamin saat bertugas sebagai petugas parkir di lokasi e-Parking,” pungkasnya. (wol/lvz/d2)
editor: FACHRIL SYAHPUTRA
Discussion about this post