MEDAN, Waspada.co.id – Alan Sastra Ginting kembali terpilih secara aklamasi sebagai ketua Pengurus Provinsi National Paralympic Committee (NPC) Sumatera Utara (Sumut) periode 2022-2027.
Ini berarti Alan dipercaya menjadi ketua NPC Sumut untuk kedua kalinya. Pada hasil Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) NPC Sumut yang berlangsung di Hotel Fave Medan, Kamis (20/1), Alan mendapat dukungan penuh dari 16 Pengda NPC kabupaten dan kota.
Ketua NPC Sumut terpilih, Alan Sastra mengatakan, tanggung jawab ini merupakan amanah dari NPC kabupaten dan kota demi tujuan ke depan NPC lebih maju, baik dalam hal prestasi maupun pengembangan organisasi di daerah. Termasuk mempersiapkan atlet menuju event nasional maupun internasional. Salah satunya mewujudkan Sumut juara umum pada Peparnas 2024.
“Kita punya tanggung jawab besar di Peparnas 2024 ini. Makanya kita fokuskan pada pembinaan atlet-atlet NPC Sumut. Target kita itu 350 atlet bisa membela Sumut di Peparnas 2024, sekaligus bisa menjawab tantangan sebagai juara umum,” ucap Alan.
Dirinya juga mengajak pengurus pengurus nantinya bsia sama – sama mewujudkan target bisa mengirimkan atlet Sumut sebanyak-banyaknya ke Pelatnas. Maka, diharapkan peran serta dari NPC kabupaten dan kota fokus pada pembinaan atlet berprestasi khususnya memantau potensi mereka.
“Saya punya keyakinan atlet NPC Sumut bisa masuk ke pelatnas dan membela Indonesia di kancah nasional. Saat ini sudah 20 atlet Sumut ke Pelatnas, dan saya punya target sampai 2024 nanti minimal 70 atlet Sumut bisa ke pelatnas,” optimisnya.
Sementara Ketua I bidang organisasi NPC Indonesia, Rio Suseno meyakini misi juara umum Sumut pada Peparnas 2024 bukan tidak mungkin. Penjaringan atlet potensial hingga ke tingkat daerah-daerah adalah kuci kesuksesan NPC Sumut untuk mewujudkan misi tersebut.
“Saya melihat bahwa perkembangan dari sisi organisasi dan prestasi, NPC Sumut sudah on the track. Rohnya dan spiritnya sudah ada, tinggal volumenya harus lebih besar. Alan sastra Ginting sebagai ketua NPC Sumut, tidak hal sulit menjadi juara umum pada Peparnas 2024,” kata Rio.
Dikatakan, tantangan terbesar yang bakal dihadapi pengurus adalah fokus pada pembinaan atlet sebelum Peparnas dimulai. Konsistensi dibutuhkan agar target yang diemban tidak meleset. Salah satunya membangun komunikasi antara NPC provinsi dengan NPC Indonesia.
“Tugas terberat adalah dari sisi organisasi tim dan tuan rumah. Makanya NPC Sumut harus fokus mempersiapkan tim kontingen dengan baik agar tidak terganggu. Makanya, jalin komunikasi dan sinergi antara NPC daerah dengan NPC pusat,” sambungnya.
Sebelumnya, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi diwakili staf ahli bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan pemberdayaan masyarakat, Kaiman Turnip mengatakan selama ini berbagai prestasi NPC Sumut di kancah nasional dan internasional sangat membanggakan. Termasuk pada Peparnas 2021 di Papua, Sumut mampu bertengger di posisi 5 besar.
“Pada Peparnas 2021 di Papua, provinsi Sumut meraih 27 emas, 32 perak, dan 15 perunggu dan menduduki peringkat lima besar. Ini pencapaian luar biasa. Kalo bisa kita pertahankan dan bisa ditingkatkan di Peparnas 2024,” kata Turnip.
Sementara pada pembukaan Musorprov NPC Sumut yang berlangsung sejak 19-21 Januari 2022 dihadiri oleh Kadispora Sumut Ardan Noor Hasibuan, Ketua STOK Bina Guna Medan Hj Liliana Puspasari, pengurus KORMI Sumut, dan Wakil ketua bidang organisasi NPC Indonesia Heri Isranto. (wol/ari/d2)
Discussion about this post