MEDAN, Waspada.co.id – Pemerintah pusat telah mengizinkan pemerintah daerah maupun pihak swasta melaksanakan event-event besar di daerah mereka masing-masing, dengan catatan harus melalui prosedur yang ketat, agar kerja keras menurunkan angka paparan Covid di Tanah Air tidak sia-sia.
Plt Kadis Kesehatan Kota Medan, dr Mardohar Tambunan, mengatakan sebelum pelaku-pelaku event tersebut melaksanakan kegiatannya, Pemko Medan melalui Satgas Covid Kota Medan melakukan intervensi cukup ketat terhadap mereka.
“Bagi pelaku event ini kita harapkan pertama adalah betul-betul di dasari petunjuk dulu. Eventnya seperti apa, terus mengumpulkan masa seberapa banyak, untuk Level 3 berapa persen tingkat kehadiran yang diperbolehkan. Dan itu semua harus disesuaikan dengan situasi Kota Medan yang sudah masuk Level 3 ini. Gunanya apa, agar semua itu menjadikan Kota Medan kondusif bukan dalam bentuk keamanan saja, tapi kesehatan,” ungkapnya kepada Waspada Online, Selasa (28/9).
Juru bicara Satgas Covid Kota Medan ini mencontohkan, Pemko Medan sudah mengizinkan bioskop untuk beroperasi. Namun ada mekanisme yang harus dipatuhi pengelola bioskop. Dari mulai bagaimana membeli tiket, bagaimana cara pengunjung masuk, apa yang harus dikawal pengelola bioskop dan disampaikan ke pengunjung, tak luput dari pengawasan Satgas Covid Kota Medan.
“Bila ini dilanggar, kita akan lakukan penutupan kembali. Begitu juga persiapan-persiapan belajar tatap muka,” ujarnya.
Mengenai pelaksanaan event PON XX Papua, lanjut Mardohar, pastinya sudah melalui proses yang cukup panjang dan ketat. Semua pelaksana kegiatan sudah menjalani swab rapid test antigen. Hal seperti inilah yang diharapkan Pemko Medan apabila ada pelaku-pelaku event di Kota Medan yang menghidupkan kembali pemulihan ekonomi di kota ini.
“Event pernikahan, konser musik, harus ada mekanisme yang diperhatikan secara jeli. Karena kegiatan ini cukup mengundang masyarakat banyak. Jangan gara-gara ini nanti menimbulkan cluster yang baru. Itu yang kita harapkan. Makanya perizinan pelaksanaan itu harus diketahui Dinas Pariwisata, kecamatan setempat dan kepolisian. Inilah kolaborasi kita sekarang,” pungkasnya seraya menyebut Wali Kota Medan Bobby Nasution ingin mencegah penyebaran Covid dari hulu hingga hilir.(wol/mrz/d2)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post