MEDAN, Waspada.co.id – Kondisi Pasar Kapuas, Jalan Jawa, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan, yang kondisinya sangat memprihatinkan agar menjadi prioritas bagi organisasi perangkat daerah (OPD) Dinas Kawasan Perumahan, Pemukiman dan Penataan Ruang (Perkimtaru) Kota Medan untuk mengusulkan revitalisasi pasar tersebut di Rancanangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (R-APBD). Demikianlah ditegaskan Wakil Ketua DPRD Kota Medan, HT Bahrumsyah, Minggu (4/7).
Dijelaskan Ketua DPD PAN Kota Medan ini, kondisi Pasar Kapuas sudah berulang kali bermasalah. Di mana tahun 2015, anggaran revitalisasi yang telah digelontorkan tidak mampu membenahi pasar tersebut dengan tuntas. Begitu juga di tahun 2019, revitalisasi Pasar Kapuas juga gagal terwujud.
“Coba kita lihat pengalaman sebelumnya. Pasar itu selalu gagal dibangun. Kita minta kepada OPD yang bersangkutan untuk segera usulkan revitalisasi di R-APBD, karena ini pokok pikiran saya di DPRD,” tegas wakil rakyat akrab disapa Bahrum.
Politisi PAN ini meminta kepada Dinas Perkimtaru untuk segera berkoordinasi dengan PD Pasar, agar revitalisasi pasar tersebut segera terwujud. Mengenai adanya usulan Wali Kota Medan untuk menggelontorkan anggaran merevitalisasi pasar itu, sah saja bagi Bahrum. Namun, usulan itu tidak segampang yang diharapkan, seba, akan menjalani prosedur dan mekanisme yang akibatnya akan memakan waktu lama.
“Kalau ada usulan dari pusat, sah saja. Tapi prosesnya pasti lama, tidak semudah yang kita bayangkan. Yang jelas, di R-APBD ini kita berharap Dinas Perkimtaru segera mengusulkan, agar revitalisasi Pasar Kapuas bisa terlaksana di tahun 2022,” tutur Bahrum menegaskan.
Sebelumnya, Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution mengatakan revitalisasi Pasar Kapuas akan menampung sebanyak 700 pedagang. Rencananya tahun depan (2022) akan segera dibangun.
“DED (Detail Engineering Design) untuk pembangunan pasar ini sudah ada. Nanti ketika dibangun akan menampung semua pedagang mencapai 700 pedagang,” jelas Bobby.
Disinggung soal relokasi pedagang, jawab Bobby, sesuai DED-nya untuk relokasi pedagang akan disiapkan. Jadi, selama proses pembangunan, relokasi sementara pedagang akan segera dipikirkan. Harapannya, pembangunan Pasar Kapuas segera dibanahi di anggaran tahun depan.
“Program ini sudah lama. Alhamdulillah pagi ini bapak menteri dan pak gubernur telah meninjau langsung. Mudah-mudahan dapat dilaksanakan di anggaran tahun depan,” janji Bobby kepada sejumlah pedagang beberapa waktu lalu. (wol/ril/data3)
Editor AGUS UTAMA
Discussion about this post