MEDAN, Waspada.co.id – Beredar video aksi koboi yang diduga dilakukan oleh oknum aparat di depan De Tonga Hotel dan Kafe, Jalan Sei Blutu, viral di media sosial.
Mirisnya, aksi mengumbar tembakan itu terjadi saat selesainya razia prokes yang dilakukan Satgas Covid-19 beberapa hari yang lalu.
Berdasarkan video yang diperoleh, Selasa (2/3), menerangkan diduga pelaku yang menembakkan pistol ke udara dua kali tersebut terjadi karena adanya kerumunan di dekat mobilnya.
“Ini mobil aku, ini mobil aku,” teriak pria diduga aparat sembari meletuskan tembakan ke udara.
Menanggapi itu, Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan, saat dikonfirmasi mengaku belum mengetahui informasi bahwasanya adanya kejadian penembakan yang dilakukan diduga aparat kepolisian.
“Kalau ada begitu tentu tidak boleh, kalau kita ketahui orangnya nanti kita sampaikan ke propam, supaya itu diselidiki,” katanya.
Sementara itu Managemen De Tonga, Ari Sembiring, mengungkapkan hal itu terjadi karena adanya kesalahpahaman.
Pada kesempatan itu, Kuasa Hukum De Tonga, Asmaiyani SH MH menuturkan hal itu terjadi bukan karena bill pembayaran.
“Nanti aku jelaskan ya bang. Bukan karena bill bang. Karena pintu mobilnya digoyang, dia merasa diintervensi,” pungkasnya.(wol/lvz)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post