MEDAN, Waspada.co.id – Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Edy Rahmayadi, melantik 13 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) di lingkungan Pemprovsu di Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Kamis (18/2). Edy mengingatkan para pejabat yang dilantik soal prioritas tanggung jawab dan perbaikan organisasi.
Pelantikan kali ini, menurut Gubsu, harus dimaknai sebagai langkah awal mengedepankan tanggung jawab terhadap jabatan yang diberikan. Sebab hal itu yang menjadi prioritas baginya untuk bisa menjalankan amanah sesuai bidang masing-masing.
“Pelantikan seperti ini bukan sekali dua kali kita lakukan, sudah berulang kali kita laksanakan. Ini bukan (hanya bicara) hak dan kewajiban. Tetapi yang menjadi prioritas adalah tanggung jawab, apa yang bisa kita lakukan. Yang perlu kita evaluasi adalah cara mengubah organisasi ini bisa berjalan semakin baik,” sebutnya.
Baca juga: Ini Daftar Nama 13 Pejabat Eselon II Baru Dilantik Gubsu
Disampaikan, pelantikan tersebut merupakan hasil lelang jabatan yang dilakukan sebelumnya secara terbuka. Karena itu, ia menekankan pentingnya bekerja dengan benar, sebab kesalahan akan berdampak pada kesulitan yang dialami masyarakat.
“Kemudian nanti diatur lagi oleh Sekda, setiap pelantikan eselon II seperti ini, akan ada pembekalan satu dua hari untuk ini. Karena ini tidak main-main dalam soal jabatan. Begitu ramai orang membicarakan kalian, ada berbagai komentar,” tegas Edy didampingi Wakil Gubernur Sumut (Wagubsu) Musa Rajekshah dan Sekdaprovsu Dr Hj R Sabrina, dan pejabat lainnya.
Kepala OPD, lanjut Edy, adalah tangan kanan sekaligus perwakilan Gubernur untuk bidang masing-masing. Sehingga dirinya meminta agar pejabat yang dilantik bisa memperkuat koordinasi seperti ke pemerintah pusat (kementerian terkait). Selanjutnya, menjaga loyalitas kepada pimpinan serta mengayomi bawahan untuk bisa memaksimalkan kinerja.
“Kita perlu koodinasi ke menteri, silakan sampaikan ke saya untuk koordinasi ke atas (pemerintah pusat). Kalau perlu, saya (akan) datang ke Jakarta. Dan kalian juga bukan pejabat politik, tetapi teknis, pikirkan visi misi kalian, tetapi sesuai visi misi Gubernur. Kalianlah Gubernurnya di bidang masing-masing,” jelasnya.
Untuk itu, Gubsu juga mengingatkan bahwa semakin baik kinerja para OPD, maka kesejahteraan masyarakat akan semakin jelas. Sehingga pejabat yang dilantik diminta berani, tegas, jujur, berpikir positif, dan loyal kepada atasan serta menjalankan tugas dengan benar.
“Anda harus bisa bekerja sama. Jika tidak bisa memutuskan, tanyakan ke Sekda. Jika tidak putus juga dengan Sekda, temui saya. Kalau saya tidak ada, temui Wakil Gubernur. Selamat bekerja!” pungkasnya mengakhiri. (wol/aa/d2)
editor AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post