JAKARTA, Waspada.co.id – Kejuaraan balap mobil bertenaga listrik Formula E yang akan digelar di DKI Jakarta pada 6 Juni 2020 resmi ditunda akibat dampak dari wabah virus Corona (COVID-19).
Pengumuman tersebut disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Secara resmi, Baswedan mengirimkan surat kepada Panitia Penyelenggara (Organizing Committee) Jakarta E- Prix mengenai penundaan penyelengaraan Formula E di kawasan Monas.
Keputusan itu dibuat lantaran perkembangan virus Corona yang saat ini terjadi di Indonesia, khususnya di kawasan Jakarta. Hingga saat ini, tercatat sebanyak 27 orang di Indonesia telah positif terjangkit penyakit menular tersebut.
“Mencermati perkembangan COVID-19 di berbagai belahan dunia khususnya di Jakarta, maka penyelenggaraan Formula E yang semula dijadwalkan pada bulan Juni 2020 agar ditunda pelaksanaannya,” kata Anies dalam suratnya, Rabu (11/3).
Sekadar informasi, OC Jakarta E Prix sebelumnya mengumumkan Formula E Jakarta resmi digelar pada 6 Juni 2020. Awalnya, mereka memastikan Formula E di kawasan Monas itu seharusnya berjalan tanpa ada kendala.
Untuk menggelar perhelatan akbar tersebut, Pemprov DKI Jakarta diketahui telah mengelontorkan dana sebesar Rp1,6 triliun untuk ajang mobil balap listrik itu. Sebelumnya, penggiat media sosial di Twitter ramai-ramai melambungkan tagar #TolakKerasFormulaE lantaran kejuaraan balap mobil tersebut dianggap merugikan.
Tagar #TolakKerasFormulaE kini tengah menjadi trending topic di twitter Indonesia. Pasalnya, masyarakat Tanah Air khususnya di DKI Jakarta merasa kecewa dengan Gubernur DKI Jakarta yang sempat ngotot tetap menggelar kejuaraan balap tersebut. (wol/aa/cnnindo/data2)
editor: AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post