• Tentang WOL
  • Kontak
  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Privacy Policy
  • Kode Etik Internal Perusahaan Pers
  • Jenjang Karir Kewartawanan
Waspada Online | Pusat Berita dan Informasi Medan Sumut Aceh
  • Home
  • Fokus Redaksi
  • Medan
  • Sumut
  • Aceh
  • Jabar
  • Warta
    • Indonesia Hari Ini
    • Politik
    • Mancanegara
    • Ekonomi dan Bisnis
    • OJK
    • Teknologi
  • Sports
    • PSMS
    • Lokal
    • Nasional
    • Internasional
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Kesehatan
    • Khazanah
    • Remaja
    • Wisata
  • Terkini
  • WOL Video
  • LAINNYA
    • Komunitas
    • WOL News
    • Advertorial
    • Artikel Pembaca
      • Pengamat
      • Umum
No Result
View All Result
  • Home
  • Fokus Redaksi
  • Medan
  • Sumut
  • Aceh
  • Jabar
  • Warta
    • Indonesia Hari Ini
    • Politik
    • Mancanegara
    • Ekonomi dan Bisnis
    • OJK
    • Teknologi
  • Sports
    • PSMS
    • Lokal
    • Nasional
    • Internasional
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Kesehatan
    • Khazanah
    • Remaja
    • Wisata
  • Terkini
  • WOL Video
  • LAINNYA
    • Komunitas
    • WOL News
    • Advertorial
    • Artikel Pembaca
      • Pengamat
      • Umum
No Result
View All Result
Waspada Online | Pusat Berita dan Informasi Medan Sumut Aceh
No Result
View All Result
Home Warta Indonesia Hari Ini

Hari Antikorupsi Sedunia, Novel Sebut Seolah-olah Koruptor “Menang”

1 tahun ago
in Indonesia Hari Ini, Warta
A A
0
Jokowi Sebut Desember Tenggat Waktu Kasus Novel, KPK “Kami Tunggu, Jangan Sampai Lupa’

Novel Baswedan (liputan6)

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA, Waspada.co.id – Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan mengatakan peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) tahun ini terasa berbeda. Ia menyinggung tahun ini KPK mendapat serangan dari banyak sisi, bahkan dikatakan situasi tersebut sampai menguntungkan koruptor.

“Baik KPK-nya yang dilemahkan, serangan-serangan yang dibiarkan dan justru malah terkesan ada kemenangan bagi koruptor,” kata Novel saat ditemui di Gedung Penunjang KPK, Jakarta, Senin (9/12).

RelatedPosts

Gunung Sinabung Erupsi, 2 Kecamatan Tedampak Hujan Abu Vulkanik

HIGHLIGHTS: Erupsi Sinabung Level Siaga, Diduga Oknum Aparat Umbar Tembakan, BI Terbitkan DP 0 Persen Untuk Mobil dan Rumah

2 jam ago
Hari Kesembilan, Ratusan Penyelam Sisir 13 Sektor Jatuhnya Sriwijaya Air

3 Korban Sriwijaya Air SJ-182 yang Belum Teridentifikasi Tetap Dapat Akta Kematian

3 jam ago
Satu Tahun Covid-19, Ridwan Kamil: Perang Lawan Covid Belum Selesai

Satu Tahun Covid-19, Ridwan Kamil: Perang Lawan Covid Belum Selesai

3 jam ago

Melihat situasi sudah sedemikian rupa, Novel menitipkan pesan kepada pemerintahan Jokowi – Maruf yang tengah gencar-gencarnya membangun infrastruktur agar tegas dalam penegakan hukum.

“Kita berharap semoga yang dilakukan oleh pemerintah semuanya baik. Tapi kita perlu ingat keberhasilan pembangunan tentu harus bersamaan dengan penguatan penegakan hukum dan pemberantasan korupsi,” terang dia.

Novel menambahkan indikator keberhasilan pemberantasan korupsi dapat dinilai dari tiga faktor, yaitu penindakan, pencegahan dan pendidikan. Menurut dia, ketiga faktor tersebut harus berjalan secara bersamaan dalam mencapai tujuan memberantas korupsi.

Namun dalam aturan perubahan Undang-undang KPK yang terjadi, ia melihat justru pencegahan berjalan sendiri dan penindakan dilemahkan.

Ia menjelaskan penindakan dilakukan dalam rangka membuat orang takut untuk berbuat korupsi. Sementara pencegahan dilakukan agar orang tidak bisa berbuat korupsi, serta pendidikan dilakukan agar orang tidak mau melakukan korupsi.

“KPK mandat dalam Undang-undang seperti itu, tapi ketika penindakan dilemahkan saya khawatir enggak lagi berimbang,” kata dia.

“Enggak mungkin pencegahan bisa berjalan sendiri,” tutupnya.

Sebelumnya, di tempat yang sama, Ketua KPK Agus Rahardjo mengaku prihatin terhadap Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) yang memperbolehkan eks nara pidana korupsi mencalonkan diri pada Pilkada 2020. Menurut dia, orang yang terbukti melakukan korupsi semestinya dilihat sebagai catatan buruk dan dijadikan pertimbangan.

“Ya prihatin saja. Kalau orang pernah jadi koruptor apalagi terpidana dalam perjalanannya kita tahu yang orang sebut mentalitasnya seperti apa kok masih dipertahankan? Kan mestinya tidak. Jadi, untuk pencalonan berikutnya mestinya dilarang. Mestinya aturan itu harusnya konsisten,” kata Agus.

Sebelumnya KPU memang sempat mengatur pelarangan mantan koruptor untuk maju Pilkada dalam PKPU Nomor 20 Tahun 2018 untuk pemilu tahun ini. Namun hakim Mahkamah Agung (MA) membatalkan aturan ini karena Undang-undang tak mengaturnya.

Sementara itu Wakil Ketua KPK Laode M. Syarif meminta agar catatan calon penyelenggara negara yang merupakan eks koruptor tertera di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS). Selain itu, Laode mendesak agar partai politik tidak mencalonkan kembali kadernya yang pernah tersandung korupsi. (cnnindonesia/ags/data2)

Tags: Hari AntikorupsiIzin ReklamasiOTT KPKPejabat Kepri
Previous Post

Ketua IPHI Sumut: Kinerja KPK Sebatas Menindak, Tidak Ada Upaya Pencegahan

Next Post

Jokowi Setuju Koruptor Dihukum Mati, KPK: Kita Lihat Saja Penerapannya

Related Posts

Gunung Sinabung Erupsi, 2 Kecamatan Tedampak Hujan Abu Vulkanik
Ekonomi dan Bisnis

HIGHLIGHTS: Erupsi Sinabung Level Siaga, Diduga Oknum Aparat Umbar Tembakan, BI Terbitkan DP 0 Persen Untuk Mobil dan Rumah

2 jam ago
Hari Kesembilan, Ratusan Penyelam Sisir 13 Sektor Jatuhnya Sriwijaya Air
Indonesia Hari Ini

3 Korban Sriwijaya Air SJ-182 yang Belum Teridentifikasi Tetap Dapat Akta Kematian

3 jam ago
Satu Tahun Covid-19, Ridwan Kamil: Perang Lawan Covid Belum Selesai
Indonesia Hari Ini

Satu Tahun Covid-19, Ridwan Kamil: Perang Lawan Covid Belum Selesai

3 jam ago
Usai Disuntik Vaksin Covid Pfizer, Wanita Lanjut Usia di Jepang Meninggal Dunia
Mancanegara

Usai Disuntik Vaksin Covid Pfizer, Wanita Lanjut Usia di Jepang Meninggal Dunia

3 jam ago
Terima Donasi, Pemda Jabar Segera Salurkan ke Berbagai Pos
Indonesia Hari Ini

Terima Donasi, Pemda Jabar Segera Salurkan ke Berbagai Pos

4 jam ago
Ma’ruf Amin Disebut Terbuka Untuk Bertemu Habib Rizieq
Politik

Jubir Wapres Sebut Ma’ruf Amin Tidak Tahu Soal Investasi Miras

4 jam ago
Next Post
Jokowi-Ma’ruf Resmi Pimpin Indonesia Hingga 2024

Jokowi Setuju Koruptor Dihukum Mati, KPK: Kita Lihat Saja Penerapannya

Discussion about this post

Stay Connected

  • 36.7k Fans
  • 40.3k Followers
  • 67.1k Followers

Trending

  • Ditagih Bon Minuman, Oknum Polisi Polres Binjai Letuskan Senpi

    Ditagih Bon Minuman, Oknum Polisi Polres Binjai Letuskan Senpi

    4548 shares
    Share 1819 Tweet 1137
  • Wanita Ini Nekad Bunuh Istri Mantan Sekda Siantar

    2826 shares
    Share 1130 Tweet 707
  • Nurdin Abdullah Ditangkap, Roy Suryo: KPK Jangan Lupa Kasus Bansos

    11646 shares
    Share 4658 Tweet 2912
  • Ayus dan Nissa Sabyan Selingkuh, Ustaz Zacky Mirza: Tanggung Jawab Rumah Tangga Dunia Akhirat!

    1435 shares
    Share 574 Tweet 359
  • Ternyata! Selain Pacar Pertama Agnez, Ternyata Deddy Corbuzier dan Agnez Mo Pernah Hampir Tunangan

    1394 shares
    Share 558 Tweet 349

Recent News

Bupati Madina Minta OPD Bekerja Dengan Hati

Bupati Madina Minta OPD Bekerja Dengan Hati

31 menit ago
Warga Sei Mencirim Heboh Penemuan Mayat Wanita di Kolam Pancing

Warga Sei Mencirim Heboh Penemuan Mayat Wanita di Kolam Pancing

39 menit ago
Juara Piala Menpora 2021 Dapat Rp2 Miliar

Juara Piala Menpora 2021 Dapat Rp2 Miliar

50 menit ago
HIPMI Sumut Ciptakan Iklim Usaha Kondusif

HIPMI Sumut Ciptakan Iklim Usaha Kondusif

59 menit ago
Waspada Online | Pusat Berita dan Informasi Medan Sumut Aceh

Waspada Online adalah media online pertama di Sumatera Utara yang resmi berdiri pada 11 Januari 1997 bertepatan dengan HUT Harian Waspada ke-50 dengan tujuan utama melengkapi sistem informasi sebagai referensi utama di Medan, Sumatera Utara, dan Aceh.

Follow Us

Temukan di Google Play

Recent News

Bupati Madina Minta OPD Bekerja Dengan Hati

Bupati Madina Minta OPD Bekerja Dengan Hati

2 Maret 2021
Warga Sei Mencirim Heboh Penemuan Mayat Wanita di Kolam Pancing

Warga Sei Mencirim Heboh Penemuan Mayat Wanita di Kolam Pancing

2 Maret 2021

Waspada Online © 2020 All right reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • Fokus Redaksi
  • Medan
  • Sumut
  • Aceh
  • Jabar
  • Warta
    • Indonesia Hari Ini
    • Politik
    • Mancanegara
    • Ekonomi dan Bisnis
    • OJK
    • Teknologi
  • Sports
    • PSMS
    • Lokal
    • Nasional
    • Internasional
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Kesehatan
    • Khazanah
    • Remaja
    • Wisata
  • Terkini
  • WOL Video
  • LAINNYA
    • Komunitas
    • WOL News
    • Advertorial
    • Artikel Pembaca
      • Pengamat
      • Umum

Waspada Online © 2020 All right reserved.