MEDAN, Waspada.co.id – Terbitnya buku “Kanker Prostat Bukan Vonis Mati, Sembuh dari Sakit Berkat Doa dan Sedekah†yang ditulis Rahmat Shah mendapat apresiasi dari Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu), Musa Rajekshah.
Wagub pun berharap buku tersebut menjadi motivasi bagi masyarakat lainnya dalam menghadapi kanker prostat. Demikian disampaikan Wagubsu saat menghadiri Syukuran dan Peluncuran Buku Rahmat Shah berjudul “Kanker Prostat Bukan Vonis Mati, Sembuh dari Sakit Berkat Doa dan Sedekah†di Thayyibah Hall Wong Solo Jalan Adi Sucipto, Sabtu (26/10).
“Kehadiran buku ini sangat kita apresiasi. Ini menyadarkan kita bahwa penyakit itu merupakan cobaan dari Allah SWT. Mengidap kanker untuk tidak menyerah di tengah jalan. Karena kanker bukanlah penyakit yang tidak ada obatnya. Pengobatan secara medis maupun holistik hanya sarana untuk penyembuhan,” ucap Wagub atau akrab disapa Ijeck.
Wagubsu juga mengucapkan selamat atas penerbitan buku yang mengisahkan perjuangan Rahmat Shah sembuh dari kanker prostat tersebut. Menurutnya, buku ini merupakan motivasi bagi yang lain agar tidak putus asa menghadapi penyakit kanker prostat.
“Allah memberikan sesuatu, tapi ada rahasia Allah yang tak ada satu orang manusia pun dapat memastikan. Kalau tidak ada datangnya sakit itu, kemungkinan kita tidak ingat kepada Allah. Pada saat kita menghadapi suatu masalah, mungkin Allah menguji kita dekat atau menjauh,” kata Ijeck.
Ketua PMI Provinsi Sumut, Rahmat Shah, mengungkapkan penerbitan bukunya ini antara lain dimaksudkan untuk berbagi pengalaman kepada masyarakat, bahwa setiap masalah pasti ada jalan keluarnya. Menurutnya, apapun yang terjadi jangan pernah menyerah.
“Saya divonis terkena kanker prostat di RS Frankfurt Jerman pada tahun 2016. Bahkan saya divonis paling lama bisa bertahan hanya sampai satu tahun,” ungkap Rahmat.
Kembali ke Indonesia, Rahmat kemudian menceritakan perihal tersebut pada alim ulama untuk meminta nasehat tentang penyakitnya tersebut dan menerima nasehat bahwa sedekah dan doa adalah obat dari penyakitnya.
Pangdam I/BB, Mayjen TNI MS Fadhilah, juga mengapresiasi penerbitan buku “Kanker Prostat Bukan Vonis Mati†tersebut. Menurutnya, bentuk kedermawanan dan pergaulannya dengan semua kalangan masyarakat menjadi pelajaran dari sosok Rahmat Shah.
Selain syukuran dan peluncuran buku, acara juga diisi perayaan ulang tahun ke-69 Rahmat Shah. Perayaan ditandai dengan pemotongan tumpeng yang diberikan pada tamu undangan. (wol/aa/data1)
editor AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post