JAKARTA – Polri mengungkap sosok Habil Marati (HM) seorang pemberi dana pembelian senjata api ilegal dan perencanaan pembunuhan terhadap 4 tokoh nasional dan seorang orang pimpinan lembaga survei.
Wadir Krimum Polda Metro Jaya AKBP Ade Ary mengatakan HM berperan memberikan dana Rp150 juta kepada Kivlan Zen untuk dibelikan senjata dan kebutuhan operasional dalam perencanaan pembunuhan sejumlah tokoh nasional.
“Tersangka HM ini berperan memberikan uang. Jadi uang yang diterima tersangka KZ (Kivlan Zen) berasal dari HM, maksud tujuan untuk pembelian senjata api. Juga memberikan uang Rp60 juta rupiah langsung kepada tersangka berinisial HK untuk biaya operasional dan juga pembelian senjata api,” ungkap Ade dalam konferensi persnya di Kantor Kemenko Polhukam, Selasa (11/6/2019).
HM sendiri saat ini telah diamankan jajaran kepolisian. Dari penangkapan itu polisi mengamankan sejumlah barang bukti beruoa handphone dan print out bank.
“Dari tangan tersangka HM kami sita handphone untuk melakukan komunikasi dan print out bank dari tersangka HM,” jelasnya.
Untuk diketahui, Habil Marati adalah salah satu tokoh politik dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Namanya juga pernah ada di dunia sepakbola. Pada 2012 lalu, HM merupakan manajer timnas yang berlaga di Piala AFF.
Discussion about this post