TANGERANG SELATAN – Jamaah Muslimin Hizbullah menetapkan 1 Syawal 1440 Hijriah jatuh pada hari ini, Selasa (4/6/2019). Dengan begitu, para pengikutnya yang terkonsentrasi di berbagai wilayah di Indonesia menggelar Salat Ied pada pagi hari ini.
Penetapan 1 Syawal 1440 Hijriah itu dibacakan langsung oleh Imaamul Muslimin atau pemimpin dari Jamaah Muslimin Hizbullah, KH Yakhsyallah Mansur dinihari tadi, di kantor pusatnya yang terletak di daerah Cileungsi, Bogor, Jawa Barat.
“Maka dengan ini menetapkan berdasarkan ru’yah, tanggal 1 Syawal 1440 Hijriah jatuh pada hari Selasa bertepatan dengan tanggal 4 Juni 2019,” ucap KH Yakhsyallah, dikutip Okezone dari siaran Jamaah TV.
Keputusan itu ditetapkan pula dengan surat bernomor : 007/SP-IM/IX/1440, tentang tanggal 1 Syawal 1440 Hijriah. Disebutkan, jika penentuan hari raya Idul Fitri 1440 Hijriah dilakukan dengan bertawakal kepada Allah SWT serta sebagai wujud tanggung jawab kepada kaum muslimin.
“Dengan memerhatikan pusat observasi falaq Jamaah Muslimin Hizbullah tanggal 29 Ramadan 1440 Hijriah Nomor : 014/POF/01/IX/1440 H. Dan surat rekomendasi majelis Qodho Nomor : 057/MQ/1440 H/tanggal 3 Juni 2019, pukul 01.15 WIB. Dan memerhatikan hasil ru’yah hilal dari Makkah, Arab Saudi,” jelas KH Yakhsyallah.
Informasi yang dihimpun, Jamaah Muslimin Hizbullah memiliki puluhan ribu pengikut yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Mereka umumnya terkonsentrasi di Cileungsi, Tangerang Raya dan Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Lampung, sebagian Sumatera dan Kalimantan. Bahkan tak sedikit pula jamaahnya yang berada di luar negeri.
Sebelumnya, pemerintah sendiri telah menggelar sidang Isbat dan menetapkan jika 1 Syawal 1440 Hijriah jatuh pada esok hari, Rabu 5 Juni 2019. Meski begitu, beberapa kelompok lain memiliki ketetapan berbeda mengenai 1 Syawal 1440 Hijriah.
Discussion about this post