MEDAN, Waspada.co.id – Di tengah kejayaan perfilman Nasional, sebuah gebrakan kembali hadir untuk para penonton remaja.
Film yang bertajuk Nasionalisme kali ini menceritakan tentang kehidupan remaja yang memilih mengabdi kepada Bangsa dan Negara dengan mengikuti pendidikan menjadi Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia di Akademi Kepolisian.
Film POHON TERKENAL merupakan film layar lebar perdana yang diproduksi oleh Divisi Humas Polri yang hadir dalam kancah perfilman Nasional. Menjadi Pelindung, Pengayom serta Pelayan Masyarakat tentu bukan pekerjaan yang mudah.
Dalam melaksanakan peranannya seorang anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia tentu saja harus dididik dan dilatih sehingga dapat menjadi Polisi Profesional, Modern dan Terpercaya. Pengorbanan masa muda serta pendewasaan diri sejak dini menjadi modal calon- calon Perwira Korps Bhayangkara.
Dan Indonesia patut berbangga karena Akpol telah melahirkan banyak perwira yang mendedikasikan dirinya untuk melayani masyarakat.
POHON TERKENAL adalah salah satu istilah populer di dunia Kepolisian. Menjadi Pohon Terkenal adalah warisan turun temurun yang melekat di setiap angkatan. Ya, setiap angkatan pasti memiliki Taruna Taruni yang gemar membuat ulah, dan Ia-lah sang Pohon Terkenal tersebut.
Namun, meski melakukan kenakalan seperti remaja lainnya, bukan berarti para Pohon Terkenal tersebut tidak dapat mencapai puncak keberhasilan.
Kehidupan serta pola interaksi Taruna dan Taruni dalam menempuh pendidikan selama berada di Akademi Kepolisian dikemas dalam drama komedi dengan alur cerita yang menarik. Lika liku kehidupan di asrama Akpol serta akuntabiltas pendidikan di Akademi Kepolisian pun disajikan dengan gaya ringan.
Keberadaan film layar lebar produksi Divisi Humas Polri ini diharapkan dapat mentransmisikan suatu gagasan, pesan maupun informasi kepada khalayak luas sebagai sebuah proses komunikasi massa pada era saat ini khsususnya generasi milenial.
Film tersebut juga menggambarkan kehidupan remaja millineals yang terpilih menjadi Taruna Taruni Akademi Kepolisian setelah melalui proses seleksi ketat. Film ini menceritakan perjuangan para Taruna-Taruni yang menginspirasi dan memotivasi, dalam menempuh pendidikan di Akademi Kepolisian hingga menjadi seorang Perwira Muda Polri yang handal dan Promoter (Profesional Modern dan Terpercaya).
Film yang disutradarai Monty Tiwa & Annisa Meutia dan dibintangi oleh Umay Shahab, Laura Theux, Raim La Ode, Adjis Doa Ibu, dan Cok Simbara ini sarat dengan pesan pembinaan karakter yang pantang menyerah serta kisah persabahatan, cinta, pengorbanan, kenakalan khas remaja, kelucuan, baper-baperan dan perjuangan.
Trailer selama 2 menit untuk pertama kalinya ditayangkan bersamaan dengan Official Poster pada tanggal 21 Februari 2019 dihadiri oleh Irjen. Pol. Mohammad Iqbal, S.I.K., M.H. – Kadiv Humas POLRI serta seluruh pemain dan sutradara.
Mungkin karna ada seragam, mungkin karna ada senjata ditangan hingga mudah untuk kita melupakan bahwa para taruna taruni juga hanya remaja biasa.
Remaja yang punya angan, canda, tawa dan masa muda yang harus dikorbankan demi menjadi abdi negara.
Bagaimana mereka berproses dan menekan gejolak jiwa muda yang secara manusiawi masih ingin bebas bermain?
Tonton kisah cinta, haru, sedih, lucu dan inspiratif mereka di Pohon Terkenal.(wol/rls/data2)
Discussion about this post