MEDAN, Waspada.co.id – Beberapa pemain PSMS Medan belum memberikan keputusan terkait bertahan atau tidak pasca-terdegradasinya Ayam Kinantan ke Liga 2 Indonesia. Keputusan juga belum bisa diberikan kiper andalan PSMS, Abdul Rohim.
Rohim mengatakan belum bisa memberikan keputusan karena hingga saat ini manajemen maupun pelatih PSMS belum jelas. Bagi Rohim, sosok pelatih dan pengurus sangat penting.
“Ya, belum tahu sampai saat ini bertahan atau tidak, karena harus tahulah dulu pengurus dan pelatihnya. Namun begitupun, peluang tetap bertahan tetap ada,” ujarnya, Jumat (28/12).
Ditanya apakah sudah ada tim Liga 1 lain yang berusaha mendapatkan jasanya atau sekadar menghubungi, Rohim mengaku belum ada.
“Komunikasi dengan tim lain juga belum ada. Jadi saat ini hanya menunggu saja, tim mana yang serius untuk bekerjasama dengan saya,” tegasnya.
Sementara itu, Legimin Raharjo mengaku siap bertahan andai tenaganya masih dibutuhkan skuad Ayam Kinantan. Karena baginya, PSMS sudah seperti rumah sendiri.
“Saya bisa dibilang besar di sini, jadi kapanpun dibutuhkan saya siap. Tentunya saya juga berharap di tahun 2020 nanti PSMS bisa masuk Liga 1 lagi,” tutupnya. (wol/at/data2)
editor: AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post