MEDAN, Waspada.co.id – Sat Res Narkoba Polrestabes Medan mengungkap peredaran narkoba jaringan internasional di Jalan Mandala By Pass, Kelurahan Mandala II, Kecamatan Medan Denai.
Informasi yang diperoleh Waspada Online, Jumat (7/12), dalam pengungkapan peredaran narkoba Tim Sat Res Narkoba yang dipimpin Kanit II AKP Paul Simamora, didampingi Panit ll Ipda Hardianto, dan Panit I Ipda Tono Listianto, berhasil meringkus empat orang pengedar narkoba dengan barang bukti sabu 2 Kg, dibungkus dalam kemasan teh asal Tiongkok.
Pengungkapan kasus ini, berawal dari laporan masyarakat pada Kamis (6/12) sekira Pukul 05.30 WIB, tentang adanya transaksi narkoba jenis sabu jaringan Malaysia – Aceh – Medan di Jalan Mandala By Pass, Kelurahan Mandala II, Kecamatan Medan Denai.
Selanjutnya, dari laporan yang diterima personil Sat Res Narkoba langsung melakukan penyelidikan dengan turun ke lokasi. Setibanya di lokasi petugas meringkus tersangka Zulfahmi alias Fadli (37) warga Jalan Simalingkar B, dan tersangka Muhammad Syafrial ditangkap saat berada di dalam mobil Honda HRV BK 1811 MG tepatnya di seputaran rel kereta api.
Dari hasil penggeledahan ditemukan satu bungkus berisikan narkotika jenis sabu. Tak sampai di situ, dari penangkapan kedua tersangka petugas melakukan pengembangan dan berhasil meringkus tiga tersangka lainnya bernama Saprial (32) warga Kota Aceh Timur, Fauzi Mardiansyah (38) warga Kabupaten Langsa, Purwadi (27) warga Lubuk Pakam, dan Niza Nukdin (36) warga Kualasimpang, Aceh Tamiang yang tengah berpesta narkoba di kediaman tersangka Zulfahmi.
Saat diinterogasi tersangka Zulfahmi alias Fadli mengaku bahwa masih ada satu bungkus sabu yang disimpan di rumah tersangka Fauzi di daerah Aceh Timur. Kemudian, tim bergerak menuju kediaman tersangka Fauzi dan didapati satu bungkus sabu.
Sementara itu, Kasat Res Narkoba Polrestabes Medan, AKBP Raphael Sandhy Cahya Priambodo, saat dikonfirmasi mengaku masih melakukan pemeriksaan terhadap para pengedar narkoba tersebut.(wol/lvz/data2)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post