MOSKOW, Waspada.co.id – Setelah 20 tahun menanti, Prancis bisa mengangkat trofi juara dunia lagi. Di final Piala Dunia 2018 yang digelar di Luzhniki Stadium, Minggu (15/7), Les Bleus mengalahkan Kroasia 4-2.
Gol pertama Prancis tercipta karena gol bunuh diri Mario Mandzukic di menit 18 yang kemudian dibalas tendangan keras dari Ivan Perisic tepat 10 menit kemudian. Namun, tim asuhan Didier Deschamps kembali memimpin lewat titik putih. Prancis kembali berbalik unggul lewat sepakan penalti Antoine Griezmann.
Meski sempat dikabarkan pemain pilar Kroasia didera isu kelelahan dan cedera, pelatih Zlatko Dalic tetap menurunkan seluruh pemain intinya. Akan tetapi, permainan Prancis lebih segar dan menguasai lapangan tengah.
Sempat tampil agresif di awal babak kedua, gawang Danijel Subasic akhirnya kebobolan lagi. Kali ini, Paul Pogba mencatatkan namanya di papan skor. Tak lama, wonder kid Prancis memperbesar keunggulan timnya.
Tendangan Kylian Mbappe mengejutkan Subasic yang terlihat mati langkah. Dalam keadaan tertinggal, Vatreni tak putus asa dan terus mencari gol. Blunder Hugo Lloris dimanfaatkan Mandzukic sekaligus memperkecil skor 4-2. Sayang, waktu tersisa tak cukup bagi Luka Modric cs mengejar ketertinggalannya.
Bagi Didier Deschamps, sukses ini menjadikannya sebagai sosok yang pernah menjadi juara dunia sebagai pemain dan pelatih. Deschamps menyamai prestasi Franz Beckenbauer (Jerman) dan Mario Zagallo (Brazil). (wol/aa/ls/data2)
Editor: AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post