MEDAN, Waspada.co.id – Pemilihan Gubernur Sumatera Utara telah usai. Seluruh elemen diimbau tetap menjalin hubungan silaturahim antar sesama anak bangsa.
Sekretaris Tim Pemenangan pasangan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (Eramas), Sandri Alamsyah Harahap mengatakan Eramas sudah menghubungi pihak Djarot-Sihar untuk bertemu usai Pilgubsu.
“Eramas sudah mencoba menghubungi pihak Djarot-Sihar berniat untuk bersilaturahmi. Namun belum ada tanggapan,” kata Sandri dalam keterangan resmi, Jumat (29/6) malam di Medan.
Kata Sandri, Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah hingga kini tetap menunggu jadwal Djarot-Sihar untuk bisa bersilaturahmi. “Ini kan Pak Djarot masih ke Jakarta. Dari info yang kita dapat tanggal 4 Juni nanti Insha Allah ke Medan. Mungkin di tanggal-tanggal itu bisa bersilaturahminya,” kata Sandri.
Menurut Sandri, silaturahmi merupakan langkah yang selalu dilakukan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah. “Apalagi usai Pilgubsu ini adalah saat yang paling tepat untuk merajut kembali silaturahmi yang sempat renggang karena padatnya jadwal masing-masing pihak,” tukas Sandri.
Sebelumnya, ada yang menyebut, pasca kekalahan paslon Djoss, Djarot pulang kembali ke Jakarta. Namun, Ketua Tim Kampanye Djoss Djumiran Abdi membantahnya. “Memang beliau balik ke Jakarta pukul 09.00 WIB. Tapi jangan dikaitkan dengan apa-apa. Jauh sebelum itu Pak Djarot sudah bilang akan pulang ke Jakarta 29 Juni,” ujarnya.
Kata Djumiran, Djarot memang harus kembali ke Jakarta lantaran harus menghadiri pertemuan orang tua, karena salah seorang anaknya memperoleh beasiswa ke Meksiko. “Jadi bukan karena dipangil PDIP,” jelasnya.
“Pak Djarot kembali ke Medan tanggal 3 atau 4 Juli untuk menunggu pengumuman KPU,” jelas Djumiran lagi.
Diketahui, hasil real count KPU menunjukkan hasil perhitungan suara yang dihimpun sudah mencapai 93% lebih. Persentase perolehan suara Eramas mencapai 57, 95% dan Djoss memperoleh suara 42,05%. (wol/ags/data1)
Editor: Austin Tumengkol
Discussion about this post