MEDAN, WOL – Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin, kembali meninjau Stadion Teladan Medan, Minggu (4/2) kemarin. Selain ingin melihat sejauh mana kesiapan renovasi yang telah dilakukan selama ini, peninjauan juga dilakukan untuk mengetahui tindak lanjut yang telah dilakukan atas sejumlah catatan ketika Tim Verifikasi dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) memberi penilaian.
Diharapkan, stadion kebanggaan warga Kota Medan itu dapat menjadi home base PSMS dalam menggelar seluruh partai kandang di Liga Indonesia (LI) I.
Masalah rumput lapangan yang menjadi sorotan dalam verifikasi yang dilakukan mendapat perhatian serius Wali Kota dalam peninjauan tersebut. Dia minta kepada Kadis Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan, M Husni, agar pemeliharaan dan pergantian rumput yang dilakukan secepatnya rampung dan sesuai standar yang telah ditetapkan.
Menurut penjelasan, pemeliharaan dan pergantian rumput terus berjalan diikuti dengan penyisipan lapangan. Di mana tekstur lapangan yang tidak rata langsung ditimbun pasir untuk meratakannya. Setelah itu selesai akan dilanjutkan dengan penggilingan yang direncanakan berlangsung Rabu (7/2) mendatang.
“Penggilingan ini dilakukan agar lapangan benar-benar rata. Kemudian diikuti dengan pemupukan. Dalam dua minggu, rumput akan tumbuh dengan baik serta dilakukan pemangkasan. Insya Allah masalah rumput lapangan tidak ada masalah,†jelas Husni.
Kemudian Wali Kota mempertanyakan lampu stadion yang juga menjadi catatan ketika dilakukan verifikasi. Husni mengaku dalam minggu ini rampung, termasuk lampu sorot yang menerangi lapangan. “Lampu di seluruh tribun tertutup dan VIP sudah menyala semua, tinggal lampu sorot. Sebab, bola lampunya harus inden dari Jakarta, kita targetkan dalam minggu ini selesai,†terangnya.
Tiang lampu sorot yang menerangi lapangan berjumlah 4 unit tiang, di mana masing-masing tiang memiliki 40 bola lampu sehingga jumlah totalnya 160 bola lampu, Dari jumlah tersebut, ada 60 bola lampu yang mati dan harus diganti sehingga penerangannya sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Wali Kota pun tampak puas, meski demikian dia mengingatkan Husni agar waktu penyelesaiannya bisa lebih cepat lagi. Setelah itu mantan Wakil Wali Kota dan Sekda Kota Medan itu meninjau seluruh stadion. Selain rumput lapangan dan lampu, Wali Kota juga mengecek kondisi toilet untuk pentonton, tribun tertutup maupun terbuka, ruang wasit serta tempat duduk official dan pemain cadangan.
Dalam melakukan pengecekan tersebut, Wali Kota pun banyak memberikan arahan, termasuk melakukan sejumlah penyisipan agar stadion yang berdiri tahun 1953 dan memiliki daya tampung sekitar 20.000 penonton itu semakin lebih baik.
Setelah mengecek seluruh stadion, Wali Kota pun berpesan kepada Husni untuk secepatnya menyelesaikan sejumlah catatan yang telah diberikan Tim Verifikasi. Wali Kota menaruh harapan besar agar Stadion Teladan dapat menjadi home base PSMS Medan. Dengan demikian para pecinta Ayam Kinantan dapat menyaksikan seluruh laga kandang PSMS saat kembali berlaga di Liga I.
“Setelah menyelesaikan satu persatu catatan yang diberikan Tim Verifikasi, saya minta Tim Verifikasi dari PT LIB diundang kembali agar kita mengetahui mana lagi yang masih kurang untuk segera diperbaiki. Kita terus berupaya sekuat tenaga agar Stadion Teladan lolos verifikasi sehingga dapat menggelar semua pertandingan home PSMS,†paparnya.
Didampingi Kadis Pekerjaan Umum Khairul Syahnan, Camat Medan Kota, Edi Mulia Matondang dan Kabag Umum Andi Syahputra, Wali Kota sebelum meninggalkan lokasi menegaskan, dirinya tidak mau melihat lagi lapangan tergenang air pada saat hujan deras turun.
Untuk itulah dia mengintruksikan kepada Syahnan agar benar-benar membenahi seluruh saluran air yang ada di Stadion Teladan.(wol/mrz/data1)
Editor: Agus Utama
Discussion about this post