MEDAN, WOL – KONI Kota Medan menggelar tes kesehatan dan fisik tahap II terhadap calon atlet binaan 2018 yang digelar di Stadion Teladan Medan. Tes kesiapan para atlet merupakan yang kedua kali digelar tahun ini setelah pertama pada akhir Mei lalu.
Ketua Umum KONI Kota Medan, Drs Eddy H Sibarani, menyebut kegiatan tes kesehatan dan fisik yang berlangsung akhir pekan lalu tersebut sebagai awal persiapan kontingen Kota Medan dalam menghadapi ajang Pekan Olahraga Wilayah Sumatera Utara (Porwilsu) dan Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) 2018.
“Tes fisik dilakukan untuk mendeteksi kesiapan atlet dalam menjalani program-program bersama Pengcab/Pengkot. Setiap atlet yang kita persiapkan ke Porwilsu/Porprovsu, haruslah mengikuti tes kesehatan dan fisik. Jadi boleh dibilang, kegiatan ini sebagai titik awal menuju persiapan 100 persen,” sebut Eddy, Kamis (16/11).
Tes kesehatan dan fisik diikuti 360 atlet yang terbagi dalam dua kategori, yakni atlet persiapan ke Porwilsu dan Porprovsu 2018 serta atlet binaan hasil penjaringan dari Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan 2017 yang digelar September lalu.
Dikatakan, kegiatan tes berlangsung atas kerja sama dengan STOK Bina Guna Medan dan KONI Medan merasa puas atas pelaksanaan selama dua hari, di mana para atlet terlihat sangat antusias dan bersemangat. Tak lupa, Eddy Sibarani mengucapkan terima kasih kepada pengcab dan para pelatih yang mendukung dan ikut hadir mendampingi para atlet.
Ditambahkan, Kota Medan selalu menjadi juara umum di ajang multi event empat tahunan itu. Untuk gelaran kali ini, Medan tidak hanya sekadar mematok target juara umum semata, melainkan ingin mendominasi semua cabang olahraga yang dipertandingkan sekaligus merebut medali emas sebanyak-banyaknya.
Porwilsu direncanakan berlangsung Mei 2018 dan Porprovsu digelar November. Ke-14 cabang yang diperlombakan meliputi atletik, bulutangkis, bola voli, catur, tenis meja, gulat, tinju, pencak silat, angkat berat/besi, karate, sepakbola, serta taekwondo, biliar, dan drumband.
Pada Porwillsu, Medan bergabung bersama Kabupaten Sergai, Langkat, Simalungun, Batubara, Dairi, Nisel, dan Nias Barat. Eddy menegaskan Porprovsu menjadi prioritas utama karena merupakan titik awal persiapan atlet Sumut menuju PON 2020. (wol/aa/iam/data1)
Editor AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post