MEDAN, WOL – Kota Medan harus mempertahankan dominasi di arena Pekan Olahraga Wilayah Sumatera Utara (Porwilsu)/Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) 2018Â untuk meneruskan supremasi yang sudah diraih.
Untuk itu, persiapan sudah harus dilakukan sejak dari sekarang. Demikian disampaikan Ketua Umum KONI Medan, Drs Eddy H Sibarani, di Medan, Jumat (6/10). Pengcab/Pengkot olahraga yang dipertandingkan di Porwilsu/Porprovsu 2018, sebutnya, sudah membentuk tim sejak Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan 2017 berakhir. Hal ini sebagai upaya agar gelar juara umum Porprovsu yang sudah menjadi langganan tetap menjadi milik Kota Medan.
“Persiapan Porwilsu 2018 hanya dalam hitungan bulan dan akan digelar Mei 2018. Dan waktu tersebut tidaklah panjang, karenanya Kota Medan harus sudah bersiap sejak sekarang dengan mempersiapkan atlet-atletnya bersama Pengcab olahraga,†sebut Eddy.
Dalam rapat bersama Pengcab/Pengkot yang cabornya dipertandingkan di Porwilsu/Porprovsu, Jumat (6/10), Ketua Umum KONI Medan meminta persiapan segera dimaksimalkan. Rapat juga membahas pemetaan persaingan di ajang Porwilsu/Porprovsu yang digelar empat tahun sekali ini.
“Persiapan harus maksimal, juga dengan lebih mengedepankan data agar lebih akurat. Pengcab juga harus terus melakukan koordinasi dengan KONI Medan . Pada akhir November nanti, atlet-atlet Medan yang dipersiapkan ke Porwilsu 2018 akan menjalani tes kesehatan dan fisik,†ungkap Eddy didampingi Sekum A Haswin Nasution ST dan Kabid Binpres Drs Bambang Riyanto.
“Pada Porprovsu 2014 lalu, Medan menjadi juara umum dengan meraih 65 medali emas. Dari data yang didapat, pada Porprovsu 2018 Medan menargetkan 87-101 emas karena mempertandingkan 14 cabang olahraga, dibanding 11 cabor pada Porprovsu sebelumnya,†lanjutnya.
Cabang yang dipertandingkan di Porprovsu adalah atletik, bulutangkis, bola voli, catur, tenis meja, gulat, tinju, pencak silat, angkat berat/besi, karate, sepakbola serta tiga cabang baru taekwondo, biliar, dan drumband.
Pada Porwillsu 2018 yang bergulir Mei mendatang, Medan bergabung bersama Kabupaten Serdang Bedagai, Langkat, Simalungun, Batubara, Dairi, Nias Selatan, dan Nias Barat. Porprovsu 2018 sendiri dijadwalkan berlangsung November.
“Porprovsu tentu menjadi prioritas utama. Selain sebagai ajang pamuncak arena multi event Sumut, event juga juga merupakan start awal persiapan para atlet Sumut menuju PON 2020,†tandasnya. (wol/aa/data1)
editor AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post