MEDAN, WOL – Ronald Bakkara (50), warga Gang Pendidikan, Lorong G, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Area, ditemukan tewas di kamar Hotel Borobudur Jalan Jamin Ginting, Padang Bulan, Kecamatan Medan Tuntungan, dengan kondisi mulut mengeluarkan buih.
Menurut Adik kandung korban, W Bakkara, pihak keluarga mengetahui korban meninggal dunia setelah mendapat informasi dari pihak kepolisian Rabu (27/5) dinihari lalu, sekira pukul 03.00 WIB. Saat itu petugas kepolisian, sempat menjelaskan kalau almarhum sempat dirawat, namun akhirnya meninggal dunia.
“Waktu itu ada petugas kepolisian yang memberitahu kami, kalau abang (almarhum)Â meninggal dunia. Katanya jenazahnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara,” tutur Adiknya kepada Waspada Online, Jumat (19/5).
Menurut adik kandung almarhum, mengaku curiga dengan penyebab kematian korban. Sebab katanya almarhum semasa hidupnya adalah pribadi yang mudah bergaul. Dia menduga kematian korban ada kaitannya dengan persaingan jabatan.
Menurut W. Bakkara, dalam waktu dekat, almarhum yang sudah lebih dari lima tahun menduda ini, akan dilantik sebagai pengurus di salah satu organisasi serikat pekerja, pimpinan unit kerja di wialayah Pasar Merah Timur.
”Pastinya kami curiga. Oleh karena itu, kami berharap pihak kepolisian dapat mengusut penyebab kematian abang saya,” ujar W. Bakkara.
Sementara itu Kapolsek Delitua, Kompol Wira Prayatna, membenarkan tewasnya korban. Namun, keterangannya berbeda dengan keterangan keluarga korban. Menurutnya, setelah mendapat informasi dari pihak Hotel Borobudur, selanjutnya sejumlah petugas dikerahkan ke TKP, dan menemukan korban sudah dalam keadaan tewas, dengan posisi terlentang, dengan mulut mengeluarkan buih dan tidak mengenakan baju.
“Berdasarkan hasil penyelidikan, kita mendapat informasi dari pihak hotel, ada seorang pria di dalam kamar hotel. Setelah kita periksa saat itu tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,†sebutnya.
Dijelaskan, hasil dari keterangan pekerja hotel, Selasa (16/5) lalu, sekira pukul 09.00 WIB, kalau korban terlihat bersama seorang wanita yang diduga teman kencannya.
“Pihak keluarga juga mengaku kalau almarhum mengidap suatu penyakit. Sedangkan dari dalam kamarnya, kita menemukan ada obat-obatan. Namun demikian, kita masih melakukan penyelidikan, sambil menunggu hasil autopsi dari rumah sakit Bhayangkara Poldasu,” pungkasnya.(wol/lvz/data1)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post