MEDAN, WOL – Ketua Dewan Riset Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Prof Dr Ir Harmein Nasution MSIE, memberikan kuliah umum di Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Jalan Ayahanda Medan, belum lama ini.
Dalam kuliah umum yang bertemakan ‘Peranan Riset dan Inovasi Teknologi dalam Mewujudkan Pengembangan Industri Nasional yang Berdaya Saing’ tersebut, Guru Besar Teknik Industri Universitas Sumatera Utara (USU) ini mengatakan, teknik industri adalah cabang dari ilmu teknik yang berkenaan dengan pengembangan, perbaikan, implementasi dan evaluasi sistem integral dari manusia, pengetahuan, peralatan, energi, materi dan proses.
Kuliah umum tersebut dihadiri Ketua BPH UNPRI, Dr Tommy Leonard SH MKn, Rektor UNPRI, Prof dr Djakobus Tarigan AAI DAAK, Dekan Fakultas Teknologi & Ilmu Komputer, Abdi Dharma SKom MKom, Ketua Program Studi Teknik Industri UNPRI, Anita Christine Sembiring ST MT, para dosen dan para mahasiswa.
Harmein Nasution menjelaskan bagaimana peranan seorang alumni teknik industri dalam dunia kerja, serta mengajak dosen berkolaborasi dengan mahasiswa untuk terus melakukan penelitian dan membuat inovasi- inovasi terbaru di bidang teknik industri.
Sementara itu, Ketua Program Studi Teknik Industri UNPRI, Anita Christine Sembiring ST MT, mengatakan kuliah umum ini adalah kegiatan rutin yang diadakan oleh Program Studi Teknik Industri UNPRI.
“Saya berharap kegiatan ini dapat terus berlangsung, agar mahasiswa Teknik Industri memahami apa itu teknik industri dan bagaimana peranan seorang alumni teknik industri dalam pengembangan industri nasional,†katanya.
Pada sesi tanya jawab, para peserta tampak antusias bertanya. Suwandy, mahasiswa semester 8 Prodi Teknik Industri UNPRI tampak berapi-api bertanya bagaimana cara riset dan inovasi teknologi dapat memenangkan pasar industri.
Di tempat terpisah Ketua BPH UNPRI, Dr Tommy Leonard SH MKn, kepada wartawan, Sabtu (22/4) berharap kuliah umum tersebut memberikan bermanfaat bagi mahasiswa Prodi Teknik Industri UNPRI.
Untuk menghasilkan lulusan yang mempunyai pengetahuan dan mampu menganalisis, serta mampu melakukan perancangan sistem industri manufaktur dan jasa, kata doktor muda ini, pihaknya selalu mendatangkan pakar dari luar.
“UNPRI harus menghasilkan lulusan yang menguasai dasar-dasar teknik industri yang mampu berperan aktif dalam perkembangan teknologi industri, baik dalam tataran nasional maupun internasional,†ucap tokoh pendidikan ini meyakinkan.
Dalam hal ini juga, kata Tommy, lulusan UNPRI harus menghasilkan karya ilmiah yang memiliki keunggulan di bidang teknik industri yang dapat diandalkan. (wol/rls/mrz/data2)
Editor: Agus Utama
Discussion about this post