MEDAN, WOL – Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat Kota Medan telah berakhir sejak diadakan pada 6-8 Desember lalu. Dari berbagai bidang kejuaraan yang digelar, empat siswa dari SMK Negeri 9 berhasil meraih juara.
Para pemenang dari SMKN 9 ini selanjutnya akan dipersiapkan mengikuti LKS tingkat provinsi bahkan ke tingkat nasional pada Mei 2017 mendatang. Juara I Web Design diraih oleh Nico Gawalahara dan Juara I Software Application dimenangi Muhammad Hafiz. Keduanya adalah siswa Kelas XII Jurusan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL).

Selain itu, SMKN 9 juga akan mengutus Fachri Abdul Aziz mengikuti lomba Painting, Program Keahlian Desain Komunikasi Visual (DKV) untuk tingkat Provinsi Sumatera Utara. Untuk Lomba Pekerja Sosial, sekolah kejuruan ini akan mengutus Wirdan Zai. Adapun SMKN 9 menjadi satu-satunya sekolah kejuruan yang masih membuka program studi tersebut di Sumatera Utara.
“Saya merasa bangga bisa mewakili SMKN 9 meraih Juara I lomba Web Design. Ilmu yang kami dapat di sekolah ternyata gak sia-sia,” ujar Nico kepada Kreasi, Kamis (9/12).
Niko berharap nantinya bisa mewakili sekolahnya untuk mengikuti lomba di tingkat provinsi dan nasional. “Harapannya bisa ikut ke tingkat provinsi dan nasional. Saya siap berkompetisi dengan sekolah lain,” katanya.
Hal serupa juga dilontarkan Muhammad Hafiz, peraih Juara I Software Application. Dirinya bertekad bisa meraih juara di perlombaan di tingkat nasional. “Saya siap ikut lomba untuk tingkat nasional. Mudah-mudahan saya bisa menyaingi sekolah-sekolah lain,” ucap Hafiz bangga.
Kepala SMKN 9, H Sakti Siregar SPd MPd, mengakui untuk mengikuti LKS tingkat nasional, siswanya harus mampu meraih peringkat/juara satu di tingkat provinsi. “Untuk itu, kami dan industri yang relevan dengan bidang perlombaan tengah melakukan pelatihan khusus terhadap siswa yang akan kami utus nanti. Pelatihan sudah kami mulai sejak Januari lalu,” jelasnya.
“Jadi prestasi yang kami raih ini adalah berkat kerja sama antara sekolah dan dunia industri yang sudah bersinergi dengan sekolah kita. Tentunya berkat minat dan ketekunan siswa itu sendiri,” kata Sakti. (wol/ags/data1)
Editor: Austin Tumengkol
Discussion about this post