MEDAN, WOL – Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sumut, H Baharuddin Siagian, mengatakan Disporasu bersiap menjalankan sejumlah program di antaranya pembangunan sport center yang terletak di Jalan Pancing pada 2017 nanti.
“Sejauh ini Gubsu mendukung pembangunan sarana dan prasana olahraga di antaranya sport center tersebut yang rencananya akan dibangun di lahan seluas tujuh hektar,†terangnya dalam kegiatan refleksi akhir tahun 2016 di Medan, Kamis (29/12) kemarin.
Dikatakan, sejumlah perkantoran di kawasan lahan tersebut, nantinya akan dipindahkan, dan akan diperuntukan untuk pembangunan sport center dengan fasilitas olahraga yang lengkap serta akan dijadikan ruang terbuka hijau.
“Tak hanya itu, sesuai arahan Gubsu, nantinya Kantor Tarukim akan disulap menjadi Wisma Atlet yang setara dengan hotel bintang tiga atau empat. Sehingga ketika ada kejuaraan nasional dan internsional di Sumut para atlet bisa menginap di sini,†tambahnya.
“Persoalan gedung boling juga masih akan terus dilakukan pembangunannya. Sempat ada kendala sedikit masalah penawaran tentang perlengkapan boling. Namun 2017 kita coba lagi melelang pengadaan peralatan boling, dan saya optimis akan rampung dalam tahun tersebut,” sambung Bahar.
Tak hanya itu, tambah Baharuddin, pada 2017 sejumlah cabang olahraga unggulan akan terus aktif menggelar kejuaraan. Ini bertujuan untuk mencari regenerasi agar prestasi olahraga Sumut tidak terputus.
“Gubsu mengharapkan, cabor-cabor unggulan dan aktif, digelar kejuaraan tiap tahunnya, seperti kejuaraan delapan cabor yang memperebutkan Piala Gubsu. Dari event tersebut, saya lihat antusias masyarakat khususnya pelajar sangat luar biasa,” pungkasnya.
Ketua Siwo PWI Sumut, Hamonangan SR Panggabean, mengatakan pembangunan yang tengah dilakukan Pemprovsu menjadi peluang besar bagi Sumut untuk menjadi tuan rumah PON 2024.
“Keinginan Dispora mengelar kejuaraan tingkat nasional, tentu kami harus mendukung. Begitu juga dengan kembali niat untuk menjadi tuan rumah PON 2024 bersama Aceh,” tuturnya.
Lanjut Monang, kekayaan dan potensi besar yang dimiliki Sumut sebenarnya cukup besar, hanya saja tidak terkelola dengan baik termasuk di bidang olahraga.
“Belakangan ini kejuaraan internasional tidak ada. Padahal, banyak destinasi kekayaan alam yang dimiliki Sumut. Misalnya saja Nias, yang bisa digelar kejuaraan dunia surfing,” pungkasnya. (wol/aa/data3)
Â
Editor AUSTIN TUMENGKOL
Discussion about this post