JAKARTA, WOL – Ketua DPD RI, M Saleh mengatakan kasus Irman Gusman akan menjadi pelajaran baginya untuk memimpin lembaga Dewan Perwakilan Daerah. Menurut dia, kasus Irman bukan hanya jadi pelajaran untuknya tapi buat semua senator.
“Ya sudah pasti lah, ini kan jadi pengalaman pahit. Bukan hanya saya tapi juga seluruh anggota untuk lebih hati-hati,” kata Saleh di Gedung DPD, Kamis (13/10).
Menurut dia, langkah yang akan dilakukan usai dilantik sebagai Ketua DPD menggantikan Irman yakni melakukan konsolidasi dan komunikasi internal karena memang masih terjadi dinamika.
“Itu kan dinamika ya, saya baru satu hari kemarin. Memang akan segera konsolidasi internal,” ujarnya.
Ia mengatakan konsolidasi internal akan dijalankan secara paralel, karena memang tidak begitu banyak persoalannya diinternal DPD. “Ya soal waktu saja, itu bisa berjalan paralel karena internal problemnya tidak banyak,” jelas dia.
Untuk diketahui, Muhammad Saleh merupakan anggota DPD RI dari Provinsi Bengkulu yang meraup perolehan suara sebanyak 61 saat pemilihan pergantian Ketua DPD RI pada Selasa (11/10).
Muhammad Saleh mengalahkan dua Wakil Ketua DPD RI, yakni Gusti Kanjeng Ratu Hemas sebanyak 31 suara dan Farouk Muhammad dengan perolehan suara 23 suara dari 116 pemilih anggota DPD RI. Kemudian, Saleh dilantik oleh Ketua Mahkamah Agung (MA) Hatta Ali pada Rabu (12/10).
Sebelumnya, Irman Gusman mantan Ketua DPD RI tertangkap tangan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena diduga menerima suap pengurusan kuota impor gula di rumah dinasnya kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.(inilah/data1)
Discussion about this post