JAKARTA – Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengaku kecewa dengan sikap AKBP Untung Sangaji yang berniat mencalonkan diri sebagai Bupati Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Maluku.
Padahal, Badrodin akan mengangkat perwira menengah di Pusat Pendidikan Polisi Udara dan Air (Pusdik Polair) itu diproyeksikan sebagai kapolres di sebuah tempat.
“Tadinya saya rencanakan mau angkat jadi kapolres,” ujar Badrodin di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (9/4/2016).
Jenderal bintang empat itu juga menyesalkan sikap Untung yang berbicara di media yang menyatakan kecewa terhadap Korps Bhayangkara.”Iya tapi dia bertindak seperti itu,” makanya saya coret,”tegasnya.
AKBP Untung Sangaji, pria yang terkenal dengan aksi heroiknya kala menembak mati salah satu tersangka teroris di Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat pada 6 Januari 2016 lalu dikabarkan akan mencalonkan diri menjadi Bupati Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Maluku.
Untuk menjadi seorang bupati, tentunya Untung membutuhkan modal besar. Bukan hanya dari kemampuan akademiknya, tetapi juga finansial. Lantas apakah modal dari Pamen Pusdikpolair Lemdiklat Polri berani maju sebagai kepala daerah?
“Pertama skill saya. Apa yang dulu saya tempa sampai sekarang saya kan enggak biarkan begitu saja. Saya betul-betul memanfaatkan skill saya,” kata AKBP Untung saat dihubungi wartawan di Jakarta, Jumat 8 April 2016.
Discussion about this post