MEDAN, WOL – Terkait surat edaran Kapolri, Jenderal Polisi Badrodin Haiti, kepada seluruh jajarannya agar mewaspadai ancaman teroris dengan modus racun sianida, ternyata tidak membuat ciut nyali para anggota polisi di Kota Medan.
Hal itu diungkapkan salah seorang personel Provost Polsek Medan Timur, Aiptu Sutra saat ditemui Waspada Online di Kantin Polsek Medan Timur, Selasa (23/2).
“Sudah tau saya surat edaran tentang teror ancaman modus racun sianida tersebut. Saya sebagai korps kepolisian tidak takut,” ungkap Sutra.
Diterangkan Sutra, kasus ancaman tersebut sudah sering terjadi di kalangan kepolisian. Sebab profesi yang diemban memiliki tantangan yang hebat dalam melindungi masyarakat serta membela negara.
“Sudah sering kami mendapat ancaman dari pihak yang tidak senang dengan kami. Namanya juga anggota polisi. Ya kami pikir itu hal yang wajar,” terangnya.
Walaupun begitu, diakui Sutra, ia bersama rekan-rekan sesama personel kepolisian tetap waspada dalam menjalankan tugas sehari. “Ya kita tetap selalu mengedepankan kewaspadaan dalam menjalankan tugas sehari-hari sebagai anggota polisi,” ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan, Brigadir Rizky Amelia yang juga personel kepolisian dari Polsek Medan Timur. Diutarakannya, walaupun ada ancaman tersebut, ia tidak gentar dan akan terus bekerja melayani masyarakat sebagai anggota Polri.
“Ini sudah resiko setiap profesi yang diemban. Jadi, kita harus tetap maju, tidak gentar dan harus selalu waspada dengan ancaman tersebut,” tegasnya.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, menuturkan terkait informasi rencana kelompok teroris yang akan menggunakan modus sianida didapatkan dari intelijen. Karena itu, meskipun belum ada korban, namun harus diwaspadai.
“Saya mengimbau agar seluruh jajaran kepolisian mewaspadai makanan maupun minuman yang ditujukan ke anggota Polri,” terang mantan Kapolda Sumut itu, belum lama ini.(wol/lvz/data1)
Editor: SASTROY BANGUN
Discussion about this post