
JAKARTA – Beredar informasi, jika Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan mencopot Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah yang akan digantikan oleh Al Muzzammil Yusuf.
Menanggapi hal itu, Fahri Hamzah mengaku ada yang ingin merebut kekuasaanya lewat evaluasi dari Badan Penegak Disiplin Organisasi (BPDO) DPP PKS.
“Jadi seoalah-olah memang ada orang mulai agak gatal-gatal ingin ganggu saya. Kenapa iseng sama kursi saya? Kursi kan banyak, bawa dari rumah juga bisa. Banyak orang yang belum dewasa,” ujar Fahri di sela-sela Rakernas PDIP di JIEXPO, Kemayoran, Jakarta, Minggu (10/1/2016).
Fahri mengaku beredarnya informasi yang tidak benar tersebut. Dia pun merasa tersudut dengan sejumlah pemberitaan menyebut dirinya masuk dalam evaluasi dari BPDO. Pasalnya jika memang benar ada evaluasi kerjanya dalam menjabat Wakil Ketua DPR tentu tidak akan tersebar ke publik.
“Sayang sekali. Dalam tradisi PKS tidak ada begini-begini diomongkan ke luar. Ada perebutan kursi, ini agak tabu di PKS,” tegasnya.
Discussion about this post