JAKARTA, WOL – Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah mengomentari wacana Partai Golkar Munas Bali merapat ke pemerintah. Belakangan, isu tersebut makin santer berhembus.
Menurut Fahri, Koalisi Merah Putih belum membicarakan wacana tersebut. Politisi PKS itu mengatakan, wacana tersebut bakal dibahas dalam rapat.
“KMP belum rapat, rencana besok malam kalau tidak salah. Tapi lihat saja,” ujar Fahri di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (10/1) malam.
Fahri mengatakan, selama ini, kesepakatan partai-partai di KMP harus membahas keterlibatannya di dalam kepemerintahan atau di luar pemerintah. Setelah itu, baru akan mengambil keputusan secara bersama.
Kendati begitu, melihat aspirasi beberapa partai koalisi untuk mendukung pemerintah semakin banyak, tidak menutup kemungkinan wacana tersebut disetujui.
“Tapi kalau ada aspirasi begitu, karena sekarang ini PAN sudah mulai (merapat), nanti akan dibahas,” paparnya.
Wakil Presiden Jusuf Kalla, sebelumnya sempat mensyukuri keputusan Golkar kubu Aburizal Bakrie yang ingin mendukung pemerintah. Apalagi, dirinya juga merupakan bekas Ketua Umum Golkar.
Wacana Golkar mendukung pemerintah pertama kali keluar dari mulut Wakil Ketua Umum Golkar versi Munas Bali, Nurdin Halid. Keputusan itu akan dibahas dalam Rapimnas akhir Januari 2016.
Usulan mendukung berasal dari DPD I Golkar, bukan lantaran Menteri Hukum dan HAM mencabut Surat Keputusan kepengurusan Partai Golkar hasil Munas Ancol yang dipimpin Agung Laksono.
“Untuk dibahas dalam Rapimnas apakah di luar pemerintahan atau bergabung dengan pemerintah. Tapi bukan KIH,” kata Nurdin.(metrotvnews/data1)
Discussion about this post