MEDAN, WOL – Petugas Sat Reskrim Polresta Medan, menembak dua pencuri mobil karena melawan saat akan ditangkap di kawasan Starban Medan.
Informasi dihimpun, dua pelaku yang diamankan masing-masing, Diego F Sihotang (23) warga Jalan Pintu Air IV, Kecamatan Medan Johor, dan Erson Sitepu (32) warga Jalan Starban, Kecamatan Polonia.
Awalnya petugas terlebih dahulu mengamankan Diego di kawasan Jalan S Parman, Kecamatan Medan Baru. Beranjak dari penangkapan pria yang berprofesi sebagai sopir angkot ini, petugas pun melakukan pengembangan terhadap para pelaku lainnya.
“Dari keterangan Diego, kita pun melakukan pengembanga. Alhasil, kita berhasil mengamankan tersangka lainnya, Erson di kawasan Starban tadi pagi,” ucap Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Wahyu Bram kepada wartawan, siang ini.
Dijelaskan Wahyu, saat hendak diamankan, para pelaku sempat mencoba
kabur sehingga para tersangka terpaksa kita lumpuhkan. “Kedua tersangka sempat mencoba kabur. Bahkan saat sudah kita beri tembakan peringatan ke udara, tersangka tetap berlari. Dan kita pun memberi tindakan terukur pada tersangka,” jelas perwira dengan satu melati emas dipundaknya ini.
Lanjut dikatakan mantan penyidik KPK ini, jika kini pihaknya pun masih fokus melakukan pengembangan terhadap rekan tersangka yang kini identitasnya sudah dikantongi.
“Dari pemeriksaan sementara, tersangka mengaku selalu beraksi bersama 4 rekannya lagi. Dan kita masih fokus melakukan pengembangan terhadap rekan tersangka,” beber Wahyu.
Masih Wahyu, dikatakannya juga jika dari para tersangka pihaknya mengamankan satu buah kunci letter T dan 1 unit mobil Mitsubishi Colt Diesel 120 SS BK 8763 BJ yang merupakan hasil kejahatan.
“Saat kita amankan, mobil sudah dalam keadaan di dempol guna diganti warnanya agar sang pemilik mobil tak mengenali mobilnya. Dan para tersangka kerap menjual hasil curiannya ke luar Kota Medan, seperti Aceh dan Tanah Karo,” tandas Wahyu.
Editor: SASTROY BANGUN
(data1/wol)
Discussion about this post